Imbas Covid-19, Realisasi Pajak PKB Di Samsat Sinjai Menurun

Imbas Covid-19, Realisasi Pajak PKB Di Samsat Sinjai Menurun

SULSELSATU.com, SINJAI – Progres realisasi pendapatan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Unit Pelayanan Teknis Daerah Samsat Kabupaten Sinjai mengalami penurunan, imbas dari wabah Virus Corona (Covid-19).

Kepala Samsat Kabupaten Sinjai Nursinah mengatakan, bahwa sejak pandemi Virus Corona membuat pendapatan PKB di Kabupaten Sinjai mengalami penurunan.

“Sejak masa pandemi virus corona ini, khususnya di sinjai menyebabkan masyarakat menjadi enggan untuk mendatangi tempat keramaian, termasuk kantor samsat. Akibatnya penerimaan pajak kendaraan motor turun drastis,” ungkap Nursinah, Rabu (13/5/2020).

Nursinah menyebutkan, penurunan penerimaan pajak mulai terjadi pada bulan April hingga Mei saat ini sehingga total penerimaan hingga saat ini baru mencapai 27,16 persen dari target yang seyogyanya sudah mencapai 40 persen.

Nursinah merincikan, realisasi pendapatan pada bulan maret belum terasa, tetapi penurunan realisasi pajak pendapatannya baru terasa sekali sejak mulai bulan april dimana penerimaan PKB turun 26,5 persen, tetapi yang paling drastis penurunannya yaitu penerimaan Bea Balik Nama (BBN) kendaraan bermotor yang turun hingga 48 persen.

Nursinah mengimbau, agar masyarakat tidak panik atau cemas untuk membayarkan tunggakan pajak. Menurutnya, saat ini pihaknya telah memberikan proteksi ketat pada kantor pelayanan di Samsat Sinjai dengan menyediakan tempat cuci tangan dan handsanitaizer.

“Petugas kita minta untuk mengenakan masker semua, para pengunjung kita wajibkan untuk mencuci tangan sebelum masuk kedalam ruang pelayanan dan kursinya juga kita atur supaya berjarak,” katanya.

“Kalau pun masyarakat wajib pajak masih juga takut untuk datang ke kantor pelayanan, maka alternatifnya adalah membayarkan pajak kendaraan melalui E-samsat, gerai samsat, kedai samsat maupun samsat keliling,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Penetapan dan Pelayanan Samsat Sinjai Abd. Malik Karim menambahkan bahwa hingga kini realisasi penerimaan pajak baik dari PKB maupun pajak BBN Kendaraan Bermotor baru mencapai Rp8,6 milyar dari target Rp31,3 milyar hingga akhir tahun.

Penulis: Andi Irfan Arjuna
Editor: Asrul

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Berita Terkait
Baca Juga