Logo Sulselsatu

Gubernur Imbau Masyarakat Salat Ied di Rumah

Asrul
Asrul

Selasa, 19 Mei 2020 17:41

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. (Foto/Ist)
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. (Foto/Ist)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Hasil rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), bupati dan wali kota se-Sulsel, diimbau dengan sangat kepada masyarakat Sulsel agar melaksanakan Salat Ied di rumah saja.

Gubernur Sulsel, Prof HM Nurdin Abdullah, menjelaskan, pelaksanaan Salat Idul Fitri diimbau agar dilaksanakan di rumah saja. Pelaksanaan ini merupakan langkah pemerintah pusat untuk mencegah penularan Covid-19. Karena, diperkirakan pasca lebaran Idul Fitri akan tembus pada angka seribu lebih pasien Covid-19.

Imbauan ini berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Keuangan, Menteri Kesehatan, Menteri Perhubungan, Menteri Agama, Jaksa Agung, Panglima TNI, Kapolri, Kepala BIN, Kepala BNPB Selaku ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 dan Para Gubernur se Indonesia.

Baca Juga : Kejar Target Eliminasi TBC, Pemprov Sulsel Terbitkan Pergub

Menurut dia, dalam mencermati perkembangan pandemi Covid-19, dimana terus terjadi peningkatan bahkan sudah mencapai beberapa belas ribu per hari ini, termasuk Sulsel diprediksi pada hari H itu berdasarkan hasil kajian dari Badan Intelijen Negara (BIN) kemungkinan kita berada pada 1.400 yang terkonfirmasi positif.

“Guna mencegah meluasnya pencemaran Covid-19, maka dalam rakor kemarin disimpulkan, pertama adalah diimbau kepada seluruh masyarakat untuk mendukung pemutusan rantai penularan Covid-19. Tahun ini kita diimbau untuk tetap merayakan hari raya Idul Fitri di rumah masing-masing bersama keluarga. Ini tidak dilarang, tapi diimbau,” jelas Nurdin Abdullah, saat melakukan vicon dengan seluruh kepala daerah se-Sulsel, Selasa, 19 Mei 2020.

Ia mengatakan, sudah sangat ditegaskan dari pemerintah pusat menyampaikan imbauan kepada seluruh daerah berdasarkan hasil rakor, diminta kepada seluruh bupati wali kota berserta Forkopimda dan Ormas Islam, Kemenag dan seluruh tokoh-tokoh agama secara masif melakukan sosialisasi dan imbauan ini kepada masyarakat.

Baca Juga : Satgas Percepatan Investasi Sulsel Dibentuk, Target Pertumbuhan Ekonomi Hingga 8 Persen

“Sekiranya ada masyarakat tetap melaksanakan Salat Ied, baik itu di lapangan atau di masjid, terutama daerah yang masih zona hijau atau terjadi perlambatan peningkatan, dimohon Forkopimda dan Satpol PP untuk melakukan pengamanan dengan protokol kesehatan secara ketat,” urainya.

Ia mengaku sangat memahami bahwa momentum hari raya Idul Fitri ini adalah waktunya kita bersilaturahmi bersama keluarga. “Tetapi juga kita tidak bisa menahan diri agar penyebaran Covid-19 ini bisa dikendalikan,” imbuhnya.

Editor: Hendra Wijaya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...