SULSELSATU.com, MAKASSAR – Mengawali hari kerja paska libur Hari Raya Idul Fitri 1441, civitas akademika Universitas Hasanuddin menyelenggarakan halalbihalal sebagai bentuk silaturahmi dan meningkatkan hubungan persaudaraan.
Halalbihalal berlangsung secara virtual melalui aplikasi zoom, Selasa (26/5/2020). Acara ini juga disebarluaskan melalui platform YouTube dan Instagram Live Universitas Hasanuddin.
Mengawali kegiatan, Prof Dwia Aries Tina Pulubuhu, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk saling memaafkan dan saling mengikhlaskan segala kekurangan.
Baca Juga : Unhas dan Pemkot Makassar Bersinergi Tingkatkan Kompetensi Dokter Gigi dalam Radiografi
Ramadan dan Idul Fitri 1441 H merupakan momen menakjubkan. Allah SWT memberikan kesempatan kerja dari rumah. Namun, produktivitas unsur sivitas akademika Unhas tetap terjaga. Kegiatan akademik tetap berlangsung, publikasi masih _on the track_, dan beberapa pencapaian lain selama masa pandemi.
“Setelah merampungkan ibadah di bulan Ramadan yang Insya Allah sempurna dan mendapat rida Allah SWT serta dalam suasana idul fitri 1441 H, kita bertemu secara virtual. Jadikan momen ini untuk memberi maaf dan keikhlasan. Selama masa pandemi, secara fisik kita harus menjaga jarak. Namun, hati dengan hati kita tidak boleh berjarak,” jelas Prof Dwia.
Prof Dwia juga mengucapkan terima kasih kepada segenap civitas akademika Unhas, alumni maupun mitra yang telah bersama-sama mewujudkan solidaritas sosial yang kokoh.
Baca Juga : PT Vale Buka Kesempatan Mahasiswa Unhas Jadi Talenta Masa Depan Industri Tambang Berkelanjutan
Upaya melawan Covid-19 melalui tim Satgas Covid-19 Unhas serta dukungan maksimal dari RS Unhas, Lab BSL 3, tim medis dan residen yang telah memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat.
“Tak kalah penting upaya solidaritas dan bakti sosial dalam berbagai aksi membantu masyarakat yang dilakukan segenap sivitas akademika dan alumni dari semua fakultas. Upaya ini memperlihatkan sosok Unhas sebagai Humaniversity, yang bukan saja sebagai sumber pengembangan ilmu, namun juga mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan,” sambung Dwia.
Pada kesempatan yang sama, hikmah halalbihalal disampaikan oleh uztaz Das’ad Latief. Dosen Ilmu Komunikasi FISIP Unhas ini menyampaikan beberapa pelajaran dan refleksi halalbihalal.
Baca Juga : PT Vale Ajak Generasi Muda untuk Aksi Nyata Lingkungan, Kampanyekan ESG di Unhas
Ustad Das’ad menjelaskan halalbihalal merupakan salah satu tradisi yang hanya ada pada masyarakat Indonesia.
“Ada faedah yang sangat baik dari kegiatan ini, yakni merapatkan ukhuwah, menyambung persaudaraan. Merugi kita jika hubungan kita dengan Allah telah baik, tapi hubungan dengan sesama manusia belum baik. Jadi, melalui kesempatan ini mari kita lapangkan hati, saling memaafkan diantara kita,” jelas Das’ad.
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar