SULSELSATU.com, MAKASSAR – Plt Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Basri mewanti-wanti PT Telkom untuk mempersiapkan penuh jaringan telekomunikasi jelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
“Terutama masalah jumlah kuota, teknik penginputan data, jarak zonasi, klarifikasi data per sekolah serta teknis lainnya,” kata Basri dalam rapat teknis PPDB bersama kepala SMA, SMK, SLB dan PT Telkom, Jumat (29/5/2020) lalu.
Basri mewanti-wanti Telkom mantapkan persiapan terutama masalah jaringan, jangan sampai jaringan down apalagi mengalami blogspot.
Baca Juga : Kalla Institute Raih Penghargaan Digital 2025, Siap Cetak Generasi Unggul
Basri juga minta Telkom sekali lagi mengecek data daya tampung sekolah supaya tidak menimbulkan bias.
Basri berharap dengan memakai jasa Telkom tidak ada lagi kejadian human error seperti kejadian tahun lalu, misalnya server mati dan sebagainya.
Jadwal Pendaftaran
Baca Juga : Pemprov Sulsel dan Privy Sosialisasikan Ijazah Digital untuk Perguruan Tinggi
Pendaftaran PPDB jenjang SMA, SMK dan SLB dimulai tanggal 8 – 13 Juni untuk jalur zonasi, sementara jalur Afirmasi SMA dimulai tanggal 22 – 24 Juni, jalur prestasi SMA 25 – 27 Juni dan jalur perpindahan tugas orang tua SMA, 22 – 27 Juni 2020.
Sementara PPDB 2020 secara online untuk SMK, pendaftaran dan verifikasi data dimulai tanggal 8 Juni hingga 4 Juli 2020.
Daya tampung atau kuota yang tersedia pada PPDB 2020 menurut Ketua Pelaksana PPDB, H. Sabri, SPd.MPd sebanyak 174.282 orang, terdiri atas 78.052 untuk SMA Negeri.
Baca Juga : Rakor Pendidikan Tingkat Sulsel, Jumlah SMK dan SLB Perlu Ditingkatkan
Sementara daya tampung SMA swasta tersedia 20.772. SMK Negeri 43.778 orang, SMK swasta sebanyak 31.680 orang.
Turut mendampingi Kadisdik Sulsel, Ketua PPDB yang juga Kepala Bidang SMA, H. Sabri, Kepala Bidang SMK Hj.Andi Ernawati, staf Bidang PKPLK Asni, staf ahli disdik Sulsel Syarifuddin dan Syamsul Bahri. Sementara dari Telkom hadir Zulkifli Djafar dan dua orang staf teknik Telkom.
Editor: Hendra Wijaya
Baca Juga : Balai Bahasa Sulsel Gelar FTBI Diikuti Siswa SMP 2 Provinsi
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar