Logo Sulselsatu

Warga Main Rampas Pasien Corona, NA Minta TNI-Polri Bertindak

Asrul
Asrul

Senin, 08 Juni 2020 16:00

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Guberbur SULSEL Nurdin Abdullah memastikan bahwa pengaman di rumah sakit ke depan diperketat.

Pada Senin 8 Juni 2020, Nurdin Abdullah, meninjau rumah sakit rujukan dan rumah sakit penyangga perawatan pasien positif Covid 19.

Rumah sakit yang dikunjungi adalah RSKD Dadi dan RSUD Sayang Rakyat masing-masing sebagai tempat rujukan dan RS Labuang Baji sebagai rumah sakit penyangga.

Baca Juga : Solusi Strategis PT Vale Hadapi Tantangan di Industri Pertambangan

Nurdin juga berkoordinasi dengan Pangdam XIV Hasanuddin dan Kapolda Sulsel untuk mengani kasus perampasan jenazah dan penolakan rapid test di lorong-lorong Makassar.

Dalam kunjungan ke rumah sakit itu, Nurdin diterima Direktur RSKD Dadi dr Arman Bausat. RSUD Labuang Baji diterima dr Andi Mappatoba, dan di RS Sayang Rakyat diterima dr Haeriyah.

Para direktur didampingi aparat TNI, kepolisian, dan Pol PP yang bertugas. Kepada aparat keamanan, Nurdin Abdullah menegaskan agar menangkap penjemput yang memaksa mayat yang positif corona dibawa ke rumahnya.

Baca Juga : NMAX Tour Boemi Nusantara di Sulawesi Jelajahi Pesona Alam dan Budaya Bulukumba

“Karena ini bukan murni keinginan keluarga inti, saya minta aparat keamanan bertindak tegas. Tangkap dan melakukan penyelidikan,” tegasnya.

Perampasan jenazah positif corona yang meninggal di Rumah Sakit Dadi, RS Labuang Baji, dan RS Stelamaris memiliki ciri yang sama.

Keluarga yang mendampingi jenazah disingkirkan dan keranda diambil alih oleh sekelompok orang yang bukan keluarga inti.

Baca Juga : MDA Bersama Balai Latihan Kerja Kabupaten Luwu Tingkatkan Kapasitas Kerja Masyarakat

Direktur RS Stelamaris dr T Luisa Nunuhitu, memastikan keluarga inti jenazah almarhumah Ny Kasiyani, sudah rela untuk ditangani petugas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dengan Protokol Kesehatan.

“Keluarga almarhumah terheran-heran kok ada sekelompok orang yang ambil paksa mayat ibu dan istri mereka,” katanya di rumah jabatan gubernur Sulsel.

Editor: Hendra Wijaya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar26 November 2024 22:38
KPU Makassar Musnahkan 2.150 Surat Suara Rusak Jelang Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar melakukan pemusnahan terhadap 2.150 surat suara yang rusak dan tidak layak paka...
Video26 November 2024 22:36
VIDEO: Jelang Pencoblosan, Gakkumdu Luwu Timur Amankan 121 Amplop Berisi Uang Rp200 Ribu
SULSELSATU.com – Sentra Gakkumdu Luwu Timur mengamankan 121 amplop menjelang pemungutan suara Pilkada 2024. Amplop tersebut diduga milik salah s...
Video26 November 2024 20:47
VIDEO: Ibu di Morowali Utara Bertemu Anak yang Hilang Selama 26 Tahun Silam
SULSELSATU.com – Seorang ibu di Morowali Utara, Sulawesi Tengah bertemu dengan anaknya yang hilang selama 26 tahun. Momen haru tersebut terekam ...
Pendidikan26 November 2024 19:00
Selamat! Ini Daftar Pemenang Festival Vokasi Satu Hati Regional 2024
Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel) resmi mengumumkan pemenang Festival Vokasi Satu Hati Regional 2024 dengan Tema The Wait Is Over....