SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar terus melakukan berbagai upaya memassifkan edukasi ke masyarakat terkait covid-19 dan menuju new normal. Salah satunya dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, seperti RT/RW, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pihak kampus.
Karena itu pula, Pj Wali Kota Makassar Prof Yusran Jusuf mendorong Ikatan Pemudan Muhammadiyah (IPM) agar dapat menjadi duta edukasi Covid-19. Diharapkan IPM mampu mengambil satu segmen dalam masyarakat seperti pada tingkat pelajar di semua jenjang pendidikan.
“Perlu kita terus memberi edukasi dengan muatan-muatan tentang protokol kesehatan, tentang kelompok yang rentang terpapar, cara penguatan imun, termasuk jenis-jenis penyakit yang rentang jika terpapar virus,” ucap Yusran saat menerima audiens IPM di Rumah Jabatan Wali Kota Makassar.
Baca Juga : VIDEO: Kebakaran Hebat di Nusa Tamalanrea Indah Makassar, Satu Unit Rumah Ludes Terbakar
Selain itu, kelompok rentan perlu dijaga agar tidak kemana-mana serta senantiasa memperbaiki asupan gizi untuk meningkatkan imunitas. Untuk itulah IPM diminta mengambil peran agar bisa menjadi juru bicara meyakinkan masyarakat khususnya pelajar bahwa kita butuh kesabaran sedikit lagi.
Hal ini juga sejalan dengan kegiatan yang akan dilaksanakan IPM yakni Syawalan Silaturrahmi dan Diskusi Online dengan tema kebijakan “New School Life”. Rencananya Pj Wali Kota Prof Yusran akan dihadirkan sebagai narasumber di kegiatan tersebut.
Sementara itu, Ketua IPM Muhammad Ali Mabhan, pada kesempatan yang sama menyampaikan bahwa kegiatan yang akan dilakukannya itu dilatari atas keresahan saat kembalinya aktifitas sekolah nanti, jangan sampai penerapannnya tidak sesuai yang diharapkan.
Baca Juga : VIDEO: Aksi Jambret Terjadi di Jalan Malengkeri III Zchar VI Makassar
“Kita akan membantu melakukan edukasi di tingkat pelajar sesuai harapan Pak Wali,” kata dia.
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar