SULSELSATU.com, MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, menyerahkan bantuan rapid test dan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap untuk tim medis di Kabupaten Gowa.
Adapun bantuan yang diserahkan rapid test kit 160 unit, APD full set 5 unit, APD 180 unit, masker 3M 40 lembar, masker N-95 40 lembar, masker bedah 400 lembar, hand sanitizer semprot 10 botol, hand sanitizer 4 jeriken, sabun cuci gangan 7 botol, face shield 30 unit alcohol swab 1 dos, blood lancets 2 dos, dan sarung tangan 5 dos.
Nurdin mengaku, Kampung Ewako ini terbentuk karena adanya aktor di belakangnya.
Baca Juga : Disebut Masuk Tim Pemenangan Paslon di Pilgub Sulsel, Ini Kata Nurdin Abdullah
“Tidak mungkin muncul sebuah inovasi yang sangat baik ini kalau tidak ada aktor di belakang. Saya kira kolaborasi yang sangat luar biasa dari Bapak Bupati tentu didukung juga oleh Bapak Wakil Bupati. Saya kira ini adalah pasangan yang sangat luar biasa,” ujar Nurdin Abdullah di Gowa, Selasa (16/6/2020).
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, mengucapkan, terimakasih kepada Gubernur Sulsel sudah bisa hadir meresmikan Kampung Ewako, Kecamatan Pallangga.
“Izin Bapak Gubernur, kami sudah berkali-kali mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak ada yang datang di tempat ini, karena kita batasi yang datang di tempat ini. Tapi Alhamdulillah kecintaan masyarakat terhadap Bapak Gubernur tidak bisa dibendung lagi, sehingga mereka semua datang di tempat ini,” jelas Adnan.
Baca Juga : VIDEO: Kecelakaan di Jembatan Kembar Gowa, Mobil dan Pembatas Jembatan Rusak
Iapun terus mengingatkan agar memakai masker dan mengikuti protokol kesehatan yang ada. Serta berharap Kampung Ewako ini juga memiliki bidang usaha seperti peternakan ayam, ikan dan kerajinan seperti mesin jahit dan lainnya.
“Ini menjadi pendapatan baru bagi masyarakat disini karena ada peternak ikan, ayam, mesin jahit dan lainnya. Oleh karena itu, mohon berkenan kepada Gubernur untuk bisa meresmikan Kampung Ewako yang kita cintai bersama ini. Insyaallah Kampung Ewako ini kami siap untuk menjadi kampung percontohan di Provinsi Sulawesi Selatan ini,” tutupnya.
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar