SULSELSATU.com, LUWU – Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah menyampaikan rasa prihatinnya atas peristiwa banjir bandang di Luwu Utara.
Olehnya itu, Nurdin mengambil tiga langkah awal atas peristiwa ini. Langkah pertama kata Nurdin yakni memastikan masyarakat yang belum ditemukan akibat dari banjir bandang yang terjadi beberapa hari lalu.
“Tentu kita prihatin dengan kejadian ini. Saya meyakini Ibu Bupati sangat terpukul dengan kejadian ini. Tapi kami sudah menyampaikan langkah awal kita adalah mencari keluarga yang belum ditemukan, itu dulu,” kata Nurdin Abdullah, Kamis, (16/07/2020).
Baca Juga : Disebut Masuk Tim Pemenangan Paslon di Pilgub Sulsel, Ini Kata Nurdin Abdullah
Kedua memastikan logistik tersedia, seperti air bersih. Ketiga yang harus dipulihkan, yakni jaringan listrik dan jaringan komunikasi.
“Jaringan (komunikasi) supaya kita dapat berkumpul dengan keluarga. Bagaimanapun, jaringan sangat penting, karena dari mana-mana keluarga pasti khawatir. Mau menghubungi keluarganya,” sebut Nurdin.
Selain itu, Pemerintah Provinsi Sulsel dan Kabupaten Luwu Utara menginisiasi untuk menyiapkan tempat tinggal sementara bagi warga yang kehilangan tempat tinggal akibat banjir.
Baca Juga : VIDEO: Kebakaran di Desa Tolada Luwu Utara, Rumah Ludes Terbakar
Lanjutnya, bersama Kapolda, Pangdam dan Kajati, ia datang untuk memberikan support kepada bupati, agar dapat berkonsentrasi menyelamatkan warga dan menyelesaikan kondisi ini dengan cepat.
“Dan Bapak Presiden juga sudah menyampaikan rasa prihatinnya dengan kondisi ini. Dan beliau langsung memerintahkan Panglima TNI, terus Menteri PUPR, kepala BNPB untuk betul-betul bersatu datang ke Luwu Utara untuk menyelesaikan berbagai hal,” ujarnya.
Penulis: Jahir Majid
Baca Juga : VIDEO: Warga di Lara Luwu Utara Protes Jalan Rusak, Tanam Pohon Pisang di Tengah Jalan
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar