SULSELSATU.com, MAKASSAR – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Makassar mengeluhkan sejumlah pipa tua yang dianggap membutuhkan Relokasi atau penggantian pipa baru.
Berdasarkan laporan dari Humas PDAM Kota Makassar masih ada sekitar puluhan kilometer panjang pipa tua yang tersebar di kota-kota lama Makassar seperti Jalan Ratulangi, Sudirman dan Ahmad Yani.
Anggota Komisi B DPRD Kota Makassar Mario David yang ditemui di ruangannya menjelaskan bahwa semestinya pipa lama tersebut dapat diupayakan pemerintah kota untuk segera diganti agar pelayanan ke masyarakat bisa lebih baik.
Baca Juga : Pipa PDAM Makassar di Jalan Paccerakkang Bocor, Ini Daerah yang Terdampak
“Pokoknya kalau harus perbaikan yah lakukan perbaikan, kenapa tidak, anggarannya banyak kok, kemarin itu deviden sempat kita kembalikan, itukan untuk infrastruktur, jadi ganti saja itu semua pipa-pipa lama,” ujar legislator NasDem ini, Rabu (29/7/2020).
Mario melaporkan tingkat pelayanan PDAM sendiri masih terpaut di angka 70 persen, sejumlah daerah masih belum bisa menikmati air, dan sebagian lainnya masih mengeluhkan air yang keruh. Penggantian pipa tersebut dianggap dapat menjadi solusi jitu dalam menuntaskan persoalan tersebut.
Selain itu Mario meminta PDAM lebih bijak terhadap pelanggan air yang tidak mendapatkan pelayanan optimal dengan memberikan kebijakan ke mereka.
Baca Juga : Pemkot Makassar dan DPRD Sepakati KUA-PPAS APBD Tahun 2025
“Ketika terjadi berlarut-larut (pelayanan yang tidak optimal) kami minta seluruh air baku itu gratis ke mereka,” ujar Mario menyarankan.
Sementara itu Humas PDAM Kota Makassar Muhammad Rusli mengakui beberapa keluhan memang disebabkan oleh pipa-pipa tua yang terinstall di kota lama Makassar, sejumlah kebocoran dan air keruh banyak disebabkan oleh pipa-pipa tersebut sehingga dinilai urgen untuk segera menggantinya.
Dia membeberkan bahwa pipa tersebut merupakan sisa pipa dari Zaman Kolonial buatan Belanda yang tertanam sejak 1924, sehingga kebanyakan pipa sudah korosit dan mudah rusak yang mengakibatkan air keruh.
Baca Juga : DPRD Makassar Desak Pemkot Cairkan Dana Hibah KONI 2024
“Itu memang pipa eks Belanda dan masih terpakai sampai sekarang itu dan parahnya itu sudah di tengah jalan,” kata Rusli.
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar