Logo Sulselsatu

Facebook dan Apple Cetak Laba Fantastis di Tengah Ancaman Resesi Ekonomi

Asrul
Asrul

Jumat, 31 Juli 2020 21:30

ilustrasi. (int)
ilustrasi. (int)

JAKARTA – Di tengah pademi Covid-19 dan ancaman resesi ekonomi dunia, sejumlah perusahaan teknologi malah mencetak laba yang lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Raksasa teknologi yang mencetak laba fantastis seperti Amazon, Facebook, Apple, dan Google. Perusahaan ini berkedudukan di Amerika Serikat (AS) yang notabene Negeri Paman Sam memasuki jurang ekonomi.

Facebook Group (FB) menyebut pada Kamis (30/7/2020) bahwa pihaknya memiliki lebih dari 3 miliar pengguna aktif bulanan pada kuartal yang berakhir pada Juni lalu. Laba tersebut termasuk penggunan Instagram dan Whatsapp.

Baca Juga : Gelar RUPST 2025, BRI Bagikan Dividen Rp51,73 Triliun dan Bersiap Lakukan Buyback Rp3 Triliun

Baca juga: Ini Sejumlah Negara yang Masuki Jurang Resesi Ekonomi Dampak Covid-19

Melansir CNN, perusahaan mengatakan bahwa pertumbuhan pengguna mencerminkan kenaikan komunikasi seiring dengan pembatasan yang terjadi di seluruh dunia.

Sementara itu, Amazon mengungkapkan pendapatan kuartal ini naik sebesar 40 persen dari tahun sebelumnya atau menembus US$88,9 miliar, setara Rp1.244 triliun (kurs Rp14 ribu per dolas AS). Angka ini melampaui US$8 miliar dari proyeksi para analis.

Baca Juga : Fleksibel dan Terukur, Ini Strategi BRI Jaga Pertumbuhan Bisnis di Tengah Dinamika Ekonomi Global

Kenaikan pendapatan ini disebabkan oleh melonjaknya permintaan lewat pembelian daring di seluruh dunia.

Serupa, Apple yang mengalami penurunan pendapatan pada beberapa tahun terakhir melaporkan mencetak kenaikan penjualan pada kuartal sama sebesar 11 persen. Kenaikan penjualan terjadi merata di berbagai produk perangkat keras dan layanan digital.

CEO Apple Tim Cook mengklaim bahwa kenaikan tersebut merupakan bukti akan pentingnya produk Apple di kehidupan pelanggan di masa yang tidak pasti.

Baca Juga : Konsisten Melayani UMKM, BRI Cetak Laba Rp60,64 Triliun

Perusahan induk Google, Alphabet, merupakan satu-satunya pengecualian, mencatatkan penurunan pendapatan pertama secara tahunan. Kemunduran ini disebabkan oleh terlukanya bisnis periklanan perusahaan. Pun begitu, saham GOOGL masih mencetak pertumbuhan sebesar 1 persen pada perdagangan setelah jam kerja.

Pertumbuhan pendapatan perusahaan-perusahaan teknologi menonjol di saat usaha lainnya di seluruh AS terseok-seok.

Diketahui, ekonomi AS pada kuartal II 2020 mengalami kontraksi sebesar 32,9 persen, mengantarkan Negeri Paman Sam ke jurang resesi. Pada kuartal I 2020 pertumbuhan tercatat minus 5 persen.

Baca Juga : Pengusaha Muda Brilian 2024, Bukti Keberpihakan BRI dalam Mengembangkan UMKM Berdaya Saing Global

Kondisi ini menempatkan AS ke ekonomi terburuk sejak 1947. Penurunan ekonomi disumbang oleh konsumsi rumah tangga yang turun 34,6 persen secara tahunan. Padahal, indikator ini merupakan penyumbang utama ekonomi AS selama ini.

Editor: Hendra Wijaya

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Berita Utama06 April 2025 19:21
Turut Berdukacita, Kapolres Jeneponto Melayat ke Rumah Bocah Yang Tewas Akibat Tenggelam
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Kapolres Jeneponto, AKBP Widi Setiawan, memberikan penghormatan terakhir dengan melayat ke rumah bocah yang meningga...
Berita Utama06 April 2025 18:32
Sudah Lamaran Namun Batal Bawa Uang Panai’, Massa Rusak Rumah Warga di Jeneponto
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Sebuah peristiwa pengrusakan rumah terjadi di Kampung Embo, Desa Turatea, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, ...
Sulsel06 April 2025 15:00
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Parepare Tinjau Langsung Arus Balik di Pelabuhan Nusantara
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare Tasming Hamid bersama Wakil Wali Kota Hermanto turun langsung meninjau aktivitas di Pelabuhan Nusa...
Makassar06 April 2025 14:29
Appi Terpilih Aklamasi Jadi Ketua IKA Fakultas Hukum Unhas Gantikan SYL
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin yang juga alumni Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FH-Unhas) angkatan tahu...