Warga Bangkala Apresiasi Kepekaan Sosial Pasangan Ical-Fadli

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Menjelang Pilwali Makassar 2020, masyarakat mulai menetapkan jagoannya. Di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, gelombang dukungan semakin besar mengarah kepada Syamsu Rizal-Fadli Ananda. Paket dengan akronim Dilan ini dianggap paling ideal dan pas memimpin Kota Makassar. 

Tokoh masyarakat (Tomas) Bangkala H Tarru, menyampaikan dalam menentukan dukungan, masyarakat melihat rekam jejak dan karakter kandidat. Nah, dari sejumlah pasangan calon yang mengemuka, Dilan di matanya yang terbaik. Bukan hanya sombere dan sudah punya pengalaman, pasangan doktor dan dokter ini juga religius dan peduli. 

“Dilan ini kan bisa dibilang representasi Muhammadiyah-NU (Nahdlatul Ulama). Deng Ical kader tulen Muhammadiyah, sedangkan Dokter Fadli kader NU, bahkan masuk pengurus. Mereka sosok pemimpin religius, itu yang membuat kita semakin yakin dukung Dilan. Insya Allah, mereka amanah,” ucapnya, Selasa (11/8/2020).

Pemimpin amanah, lanjut dia, sangat penting dan dibutuhkan dalam membangun daerah. Sulit menemukan pemimpin yang jujur dan benar-benar dapat dipercaya.

“Nah, itu kita lihat ada pada sosok Deng Ical dan Dokter Fadli. Deng Ical misalnya pernah jadi anggota dewan dan wakil wali kota, alhamdullilah rekam jejaknya bersih, tidak tersangkut perkara,” ujar H Tarru. 

Tidak kalah penting, Dilan terbukti merupakan sosok dengan kepedulian tinggi. Belum menjadi wali kota dan wakil wali kota saja, keduanya sudah banyak membantu masyarakat yang kesulitan. Dilan diketahui menyalurkan bantuan untuk korban kebakaran di Makassar, bahkan mengirim tim medis untuk pengungsi korban banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara. 

Tidak berhenti sampai di situ, Dokter Fadli diketahui membuat kegiatan ngejam bareng berhadiah buat para musisi Makassar. Event itu tidak sekadar ajang menggairahkan dunia permusikan yang lesu di tengah pandemi Covid-19, tapi juga sedikit membantu meringankan beban ekonomi sejumlah musisi yang berhasil menang. Toh, saat ini musisi kesulitan mendapatkan tawaran pekerjaan. 

“Saya ikuti perkembangan, saya lihat Dilan punya kepedulian tinggi. Itu mengakar pada diri keduanya, mungkin karena latar belakang mereka yang memang dari dulu aktif pada aksi-aksi sosial kemanusiaan. Kita rindu wali kota yang peduli, ya karena itulah Dilan ini memang layak diperjuangkan, diberi kesempatan memimpin Makassar,” tandasnya.

Editor: Asrul

Cek berita dan artikel yang lain di Google News