Logo Sulselsatu

Pulihkan Ekonomi di Masa Pandemi, Pemprov Percepat Belanja Daerah

Asrul
Asrul

Senin, 24 Agustus 2020 17:41

FGD virtual bahas percepatan belanja Pemprov Sulsel bersama Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulsel. (ist)
FGD virtual bahas percepatan belanja Pemprov Sulsel bersama Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulsel. (ist)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mulai menyusun strategi percepatan pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19. Percepatan ini dilakukan antara lain melalui strategi percepatan belanja pemerintah daerah.

Hal ini disampaikan langsung oleh, Sekprov Sulse Abdul Hayat Gani, pada Focus Group Discussion (FGD) Percepatan Belanja Pemerintah yang digelar virtual bersama Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) dan Bank Indonesia (BI) Sulsel.

Hayat menyebutkan, pemprov mulai mengidentifikasi daerah serta bagian yang serapan anggarannya masih minim.

Baca Juga : Gubernur Andi Sudirman Dukung Penuh Pembangunan Gedung SDM Muhammadiyah Sulsel

“Yang jelas sampai saat ini kami masih mendorong kabupaten/kota yang terjadi perlambatan (belanja daerah), setelah ini kita mulai mengidentifikasi perlambatan terjadi di mana saja,” kata Hayat usai gelaran diskusi di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (24/8/2020).

Target belanja daerah Pemprov Sulsel setelah dilakukan refocusing dan realokasi anggaran berdasarkan Keputusan Bersama Mendagri dan Menkeu Nomor 119/2813/SJ dan Nomor 177/KMK.07/2020 tentang Percepatan Penyesuaian APBD 2020 adalah Rp9,3 triliun dan telah terealisasi sebesar Rp4,6 triliun atau sebesar 50,34 persen.

Belanja ini kata Hayat, meliputi belanja operasional terdiri dari belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja hibah, belanja bantuan sosial, belanja aset, belanja BLUD, serta belanja tak terduga.

Baca Juga : Gubernur Andi Sudirman Sulaiman Sambut Kedatangan Menteri Pertahanan di Sulsel

“Angka ini masih sesuai dengan target yang direncanakan, apalagi pekerjaan-pekerjaan fisik saat ini masih dalam tahap pencairan uang muka sehingga diprediksi pada triwulan III dan triwulan IV akan terealisasi hingga 70 persen,” kata dia.

Khusus untuk belanja penangan Covid-19 di Sulsel, capaian realisasi terdiri dari belanja kesehatan berupa pembayaran intensif tenaga medis se-Sulsel senilai Rp20,60 miliar untuk 4.731 tenaga kesehatan, realisasi belanja penanganan Covid-19 lainnya sebesar Rp1,58 miliar.

Di sektor perlindungan sosial melalui pembayaran Program Keluarga Harapan (PKH) se Sulsel sebesar Rp948,42 miliar untuk 2,18 juta keluarga. Juga, penyaluran sembako untuk 4,35 juta keluarga sebesar Rp829, 28 miliar, penyaluran bantuan sosial tunai untuk 371.403 keluarga senilai Rp222,84 miliar, serta penyaluran BLT Dana Desa sebesar Rp865,60 miliar untuk 259.419 keluarga.

Baca Juga : Gubernur Andi Sudirman Dorong Pembangunan Infrastruktur dalam “Tudang Sipatangngareng” di Bone

Sementara, berdasarkan data Bank Indonesia (BI) Sulsel, semenjak Covid-19 pertama kali terjadi di Sulsel, mobilitas masyarakat mengalami penurunan signifikan akibat penurunan secara mendalam aktivitas di luar rumah.

“Pelonggaran PSBB belum berdampak signifikan sebagaimana tercermin dari mobilitas di pertokoan dan sarana transportasi publik,” kata Kepala Kantor BI Sulsel, Yayat Cadarajat.

Yayat menyebutkan, mengatasi kondisi ini, Bank Indonesia akan tetap konsisten menjaga stabilitas harga dan memperkuat koordinasi kebijakan dengan pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah.

Baca Juga : Layanan Adminduk Tak Libur, Dukcapil Sulsel Beroperasi saat Lebaran

“Juga melakukan pelonggaran kebijakan moneter, makroprudensial dan sistem pembayaran yang meliputi stabilitas nilai tukar rupiah, penurunan suku bunga, penyediaan dana likuiditas, pelonggaran kebijakan makroprudensial, serta SP tunai dan nontunai,” jelas Yayat.

Penulis: Jahir Majid

Editor: Hendra Wijaya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Sulsel09 April 2025 17:12
Wali Kota Parepare Tasming Hamid Tekankan Pengelolaan Aset dan Sumber Daya Lokal untuk Dongkrak PAD
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid memimpin rapat koordinasi monitoring dan evaluasi (monev) pelaksanaan kegiatan pemb...
Berita Utama09 April 2025 16:58
Kejaksaan Negeri Jeneponto Terima Kunjungan Plt Sekretaris Jaksa Agung Muda Pengawasan, Ini Tujuannya
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Kejaksaan Negeri Jeneponto menerima kunjungan Plt. Sekretaris Jaksa Agung Muda Pengawasan Kejaksaan Agung RI, Raden Fabr...
Video09 April 2025 16:08
VIDEO: Polisi Gadungan Ditangkap di Gowa Usai Peras Warga
SULSELSATU.com – Polisi gadungan ditangkap Unit Resmob Satreskrim Polres Gowa. Pelaku nekat melakukan pemerasan terhadap warga dengan modus menj...
Hukum09 April 2025 15:05
Skandal Pengadaan Buku di Takalar, Dugaan Gratifikasi Rp 1,7 Miliar dan Tekanan ke Sekolah
SULSELSATU.com, TAKALAR – Anggaran pendidikan kembali tercoreng. Di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, dugaan praktik gratifikasi dan korupsi menc...