SULSELSATU.com, MAKASSAR – Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah belum menyiapkan calon pelaksana tugas untuk mengisi kekosongan kepala daerah yang kembali maju di Pilkada Serentak 2020 mendatang.
“Belum, belum ada, nantilah” kata Nurdin di Rumah Dinas Gubernur, Selasa (25/8/2020).
Meski begitu, Nurdin menyebutkan kriteria pejabat yang ia inginkan untuk mengisi kekosongan kepala daerah yang ikut di pilkada.
Baca Juga : Disebut Masuk Tim Pemenangan Paslon di Pilgub Sulsel, Ini Kata Nurdin Abdullah
Adapun kriteria yang diinginkan Nurdin yakni pejabat tersebut mampu bersikap netral di pilkada yang akan dilaksanakan nantinya. Kemudian pejabat tersebut tidak mengubah-ubah program yang telah ditetapkan para petahana.
“Pj (penjabat) yang bisa berlaku netral, tidak membuat gaduh di daerah, jadi tentu kita berharap pj yang akan datang ini menjaga netralitas, yang kedua jangan mengobok-obok program.”
“Karena meraka pasti akan kembali, jadi setelah cuti selesai mereka pasti menjabat, jadi ikuti aturan, jadi orang-orang yang akan menjabat nanti betul-betul bisa menyejukkan daerah, mengayomi semua calon, tidak berpihak pada calon tertentu, intinya adalah netralitas,” ucapnya.
Baca Juga : Iksan Iskandar Bersama Warga Jeneponto Terharu Saat Bertemu Nurdin Abdullah
Sekadar informasi, ada 11 kepala daerah yang kembali maju di Pilkada Serentak 2020 seperti Kabupaten Gowa, Maros, Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Barru.
Kemudian Kabupaten Soppeng, Toraja, Toraja Utara, Luwu Utara, Luwu Timur, Bulukumba, dan Kabupaten Kepulauan Selayar. Sementara untuk Kota Makassar, saat ini masih dijabat oleh Rudy Djamaluddin.
Penulis: Jahir Majid
Baca Juga : Taufan Pawe Temui Nurdin Abdullah, Begini Reaksi Relawan
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar