Logo Sulselsatu

Kemendikbud Berencana Bekali Siswa Kuota Internet 35 GB per Bulan

Asrul
Asrul

Kamis, 27 Agustus 2020 19:23

Murid sekolah dasar di Kota Makassar belajar dengan sistem PJJ di tengah pandemi Covid-19. (Sulselsatu/Hendra Wijaya)
Murid sekolah dasar di Kota Makassar belajar dengan sistem PJJ di tengah pandemi Covid-19. (Sulselsatu/Hendra Wijaya)

JAKARTA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim berencana membekali siswa dan guru dengan kuota internet untuk menunjang pembelajaran jarah jauh (PJJJ) di tengah Pandemi Covid-19.

Rencananya, siswa dibekali kuota sebanyak 35 giga byte (GB) per bulan dan guru 42 GB. Selain siswa dan guru, mahasiswa dan dosen juga dibekali kuota sebanyak 50 GB per bulan.

Rencana itu dipaparkan Nadiem saat rapat bersama Komisi X di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (26/8/2020).

Baca Juga : Paket Data ‘Spesial UntukMo’ di Super App BRImo, Kolabs Ciamik BRI dan Telkomsel

“Selama ini kami sudah lakukan perjuangan internal untuk bisa mendapatkan anggaran tambahan, anggaran baru untuk bisa menjawab kecemasan masyarakat nomor satu di saat ini,” kata Nadiem.

“Dari semua kecemasan sudah jelas nomer satu itu apa, pulsa, pulsa, pulsa. Data, data, data,” tambahnya.

Menurut data yang ia paparkan, rincian anggaran untuk bantuan kuota internet dialokasikan sebanyak Rp7,2 triliun untuk periode waktu September-Desember 2020. Akan tetapi, sejauh ini dia belum menjelaskan secara rinci bagaimana kuota internet gratis akan diberikan.

Baca Juga : Dukung Program PJJ, Kemendikbud Gandeng Empat Operator Seluler

Nadiem mengatakan telah disetujui mengucurkan anggaran itu untuk membelikan internet kepada pelajar dan pengajar. Bahkan, Nadiem juga bakal menggunakan Rp1,7 T untuk tunjangan profesi para pengajar. Dengan begitu, bakal ada Rp9 T yang dipakai Nadiem untuk menunjang pelaksanaan PJJ.

Nadiem menjanjikan bantuan kuota internet akan segera direalisasikan dalam waktu dekat. Ia mengatakan pihaknya sedang mengurus pencairan dana agar bisa dilakukan selekas mungkin.

Pembelajaran jarak jauh (PJJ) di tengah pandemi virus Corona mengalami hambatan berupa keterbatasan kuota internet. Tidak sedikit kalangan yang merasa keberatan karena harus membelikan kuota internet.

Sejumlah organisasi yang bergelut di sektor pendidikan lantas mendorong Nadiem untuk mencari jalan keluar. Salah satunya dengan memberikan kuota internet gratis, terutama kalangan tidak mampu. Nadiem lalu mengupayakan itu.

PJJ sendiri masih dilakukan di sebagian besar sekolah. Kemendikbud mencatat 1.840 sekolah di zona merah, 12.124 sekolah di zona oranye, 6.238 sekolah di zona kuning dan 764 sekolah di zona hijau masih melakukan PJJ.

Sedangkan pendidikan tinggi belum diizinkan melakukan pembelajaran tatap muka pada semester ini hingga waktu yang belum ditentukan.

Sebelumnya, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Paristiyanti Nurwardani mengatakan pemberian kuota internet diprioritaskan bagi siswa dan mahasiswa dengan latar ekonomi kurang mampu.

“Prioritas utama [siswa dan mahasiswa] yang kurang mampu. Jadi teman-teman penerima Bidikmisi, KIP, dan mahasiswa semester 3, 5, 7, 9 yg terdampak covid. Akan divalidasi oleh teman-teman perguruan tinggi negeri maupun swasta,” katanya, Rabu (19/8/2020).

Editor: Hendra Wijaya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Metropolitan09 April 2025 00:02
Hotel Grand Kalampa Takalar Mengaku Dirugikan Oknum Pengguna Aplikasi Michat
SULSELSATU.com, TAKALAR – Manajemen Hotel Grand Kalampa di Takalar, Sulawesi Selatan, mengaku mengalami kerugian akibat ulah oknum pengguna apli...
Internasional08 April 2025 20:05
IUMS Serukan Aksi Militer dan Boikot Global terhadap Israel dalam Fatwa Terbaru
SULSELSATU.com – Sekelompok ulama terkemuka dari Persatuan Ulama Muslim Internasional (IUMS) mengeluarkan fatwa langka yang menyerukan jihad mel...
Video08 April 2025 19:51
VIDEO: Direktur RSUD Lanto Dg Pasewang Jeneponto Minta Maaf atas Kekecewaan Keluarga Pasien
SULSELSATU.com – Direktur RSUD Lanto Dg Pasewang Kabupaten Jeneponto, dr. St. Pasriany, menggelar konferensi pers yang digelar di aula rumah sak...
OPD08 April 2025 19:00
Rp32 Miliar Digelontorkan untuk Perbaikan Jalan Hertasning, DPRD Pastikan Dikerja Tahun Ini
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Komisi D DPRD Provinsi Sulawesi Selatan menegaskan komitmennya untuk mengawal proyek perbaikan Jalan Hertasning di Kota M...