Logo Sulselsatu

Rudy Minta Bawaslu Terapkan Protokol Kesehatan di Pilwali Makassar

Asrul
Asrul

Jumat, 28 Agustus 2020 18:24

Rudy Djamaluddin menerima kunjungan Bawaslu Makassar. (ist)
Rudy Djamaluddin menerima kunjungan Bawaslu Makassar. (ist)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pj Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin kembali mengingatkan seluruh penyelenggara pemilu untuk mengedepankan protokol kesehatan di semua tahapan Pilwali Makassar 2020.

“Semua pihak harus mengambil peran untuk memastikan protokol kesehatan dilaksanakan, baik itu KPU, Bawaslu, termasuk seluruh calon wali kota dan wakil wali kota agar ikut menjadi edukator di tengah masyarakat,” kata Rudy dalam pertemuannya dengan komisioner Bawaslu di Rumah Dinas Wali Kota, Jumat (28/8/2020).

Rudy berharap tahapan pilkada berjalan sukses seiring dengan grafik Covid-19 yang bergerak turun.

Baca Juga : Bawaslu Makassar Gelar Apel Siaga, Fokus Pada Pengawasan di Masa Tenang

“Perlu ada komitmen bersama dengan seluruh penyelenggara pilkada bersama para calon wali kota dan wakil wali kota untuk memastikan protokol kesehatan dilaksanakan, jika perlu komitmen ini dibuat secara tertulis, sehingga jika ada yang melanggar itu bisa kita beri teguran,” katanya.

Ketua Bawaslu Makassar Nursari mengatakan, tahapan Pilwali Makassar mulai digelar pada 4 September mendatang yang diawali dengan penandatanganan pakta integritas netralitas terhadap ASN Pemkot Makassar.

“Jumat (4 September 2020) pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota sudah mulai dilakukan dan akan berlangsung selama tiga hari. Tapi sebelumnya akan ada dulu penandatangan pakta integritas bagi para ASN agar dapat bersikap netral saat pilkada berlangsung,” kata Nursari.

Baca Juga : Bawaslu Makassar Tindak Lanjuti Pelanggaran APK Sebelum Masa Tenang

Dia mengatakan, pihaknya telah mengumumkan agar seluruh kandidat yang akan melakukan pendaftaran agar memastikan protokol kesehatan dilaksanakan dengan baik, karena jika abai sama halnya telah melakukan pelanggaran administrasi.

“Pelanggaran administrasi pilkada di masa pandemi adalah jika bakal calon abai pada protokol kesehatan. Itu sudah menjadi komitmen kami agar semua pihak menjalankan aturan kesehatan saat proses berlangsung,” katanya.

Penulis: Resti Setiawati
Editor: Hendra Wijaya

Baca Juga : Bawaslu Kota Makassar Gandeng BPJS Ketenagakerjaan, 2.225 Pengawas Ad-hoc Dapat Perlindungan Sosial

 

Baca Juga : Bawaslu Kota Makassar Gandeng BPJS Ketenagakerjaan, 2.225 Pengawas Ad-hoc Dapat Perlindungan Sosial

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...