Tokoh Agama di Maros Ingatkan Kandidat untuk Tidak Berkampanye di Tempat Ibadah

SULSELSATU.com, MAROS – Momentum pesta demokrasi atau Pilkada di Kabupaten Maros sebentar lagi digelar beberapa tokoh agama mulai bergerak untuk mengawal Pilkada 2020 tetap aman, damai dan Kondusif.

Salah satu yang dilakukan Tokoh Agama, Ketua Forum Komunikasi Ummat Beragama (FKUB) Maros, HA Mannan Hasan, di Kediamannya di Lingkungan Butta Toa, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Jumat (28/8/2020).

“Karena itu kami mengajak seluruh lapisan masyarakat agar sama-sama menjaga iklim demokrasi yang berlangsung ini agar tetap sejuk, aman, damai dan kondusif, Hal tersebut bisa terwujud atas peran seluruh komponen masyarakat Maros,” katanya.

Mannan juga menjelaskan, setiap orang atau individu harus menghormati perbedaan yang ada bahwa perbedaan merupakan sunnatullah atau ketentuan dari Allah SWT yang tidak dapat diintervensi oleh kita manusia.

“Perbedaan suku, agama, ras, dan segalanya terjadi, merupakan kehendak Tuhan. Bukan kehendak manusia, karena itu sebagai seorang yang beragama harus menghormati perbedaan itu,” tandasnya.

Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kerukunan dan keutuhan antar ummat beragama dalam momentum Pilkada maros ini, imbuh Mantan Ketua PCNU Maros tersebut.

“Jangan mengunakan tempat ibadah sebagai tempat sosialisasi dan berkampanye dalam Pilkada Maros, jangan mengunakan isu SARA dalam Pilkada Maros,” bebernya.

Terakhir Andi Mannan mengajak semua komponen masyarakat Maros agar sama-sama mengawal Pilkada Maros tahun 2020 ini, agar tetap berlangsung aman, damai dan kondusif.

Penulis: Indra Sadli Pratama
Editor: Asrul

Cek berita dan artikel yang lain di Google News