BARCELONA – Barcelona terpuruk jelang kompetisi domestik musim 2020/2021. Belum usai masalah Lionel Messi yang hendak hengkang dari Camp Nou, kini Presiden klub Calatan itu, Josep Bartomeu dituduh terlibat skandal korupsi.
Kabar itu dimunculkan oleh media Spanyol El Mundo Deportivo seperti dilansir Daily Mail pada Kamis (3/9/2020) waktu setempat. Bartomeu dikaitkan dengan penyelewengan dana terkait kerja sama dengan konsultan media sosial I3 Ventures.
Dalam laporannya, El Mundo melaporkan kepolisian Catalunya telah mengajukan laporan untuk penyelidikan terkait kerja sama dengan I3 Ventures. Hal ini lantaran ada dugaan tindak kejahatan ekonomi dalam kerja sama tersebut.
Baca Juga : Kerugian Kasus Korupsi Pertamax Oplos Masih Dihitung, Kejagung: Bisa Melebihi Rp193,7 T
Dugaannya Barcelona membayar hingga 600 persen di atas tarif normal yang berlaku untuk jasa I3 Ventures. Konsultan ini dipekerjakan untuk memantau medis sosial tim yang bermarkas di Camp Nou.
Kontroversi kerja sama Barcelona dan I3 Ventures kali pertama mencuat pada Februari lalu. Stasiun radio terkemuka di Barcelona Cadena Sar melaporkan I3 Ventures memiliki kaitan dengan akun-akun media sosial yang memuat cerita negatif tentang orang-orang yang berlawanan dengan Bartomeu.
Setelah pemberitaan tersebut, Barcelona langsung mengambil langkah dengan membatalkan kontrak dengan I3 Ventures.
Baca Juga : Komentar Warga Net Tentang Korupsi Pertamina Patra Niaga: Padahal Sudah Merasa Sultan Beli Pertamax
Pada Juli lalu, Barcelona mempublikasikan temuan mengacu investigasi yang dilakukan oleh Price Waterhouse Cooper (PWC). Hasil temuannya yaitu memastikan Barcelona tidak menugaskan I3 Ventures menjalankan kampanye kotor kepada orang-orang yang berlawanan dengan Bartomeu dan pihak klub tidak membayar di atas harga pasar untuk kerja sama dengan perusahaan tersebut.
El Mundo kemudian melaporkan bahwa polisi berpendapat audit yang dilakukan oleh PWC yang ditunjuk Barcelona tidak bisa menjadi kesimpulan terkait tuduhan korupsi tersebut.
Tuduhan korupsi yang mengarah ke Bartomeu ini menambah panjang masalah orang nomor satu di manajemen Blaugrana tersebut. Sebelumnya, Bartomeu juga disebut sebagai salah satu penyebab di balik keputusan Lionel Messi ingin pergi dari Barcelona.
Baca Juga : Bastian Lubis: Korupsi Masih Jadi Penyakit Kronis, Perlu Reformasi Sistem Hukum
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar