SULSELSATU.com, JENEPONTO – Pemerintah Kabupaten Jeneponto melalui Dinas Lingkungan Hidup bakal melaksanakan beberapa kegiatan dalam rangka World Cleanup Day (Hari Bersih-bersih sedunia) tingkat Kabupaten Jeneponto.
Hal itu dibahas dalam Coffee Morning yang dipimpin langsung Bupati Jeneponto Iksan Iskandar di ruang Pola Panrannuangta Kantor Bupati Jeneponto, jalan Lanto Daeng Pasewang Kelurahan Empoang Kecamatan Binamu Jeneponto, Senin (7/9/2020).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, M Basuki Baharudin dalam laporannya menyampaikan, World Cleanup Day adalah salah satu gerakan sosial terbesar di dunia yang menggerakkan masyarakat komunitas beberapa negara untuk membersihkan planet bumi dari sampah.
Baca Juga : VIDEO: Dua Pelaku Pencurian Kuda di Jeneponto Berhasil Diringkus Polisi
“Tujuannya untuk menyatukan mensinergikan pemerintah dalam komunitas global akan masuk neraka serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam melakukan perubahan dalam mewujudkan aksi untuk bumi yang bersih dan sehat dari permasalahan sampah,” jelas Basuki Baharuddin.
Dalam pelaksanaan kegiatan itu, menurut mantan Camat Binamu itu, tema yang diangkat tahu ini, “Bersatu Untuk Indonesia Bersih” dan pelaksanaannya digelar Jumat hingga Minggu, 18 sampai 20 September 2020 mendatang.
“Kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka World Cleanup Day meliputi aksi bersih-bersih pantai, pila sampah dari rumah, diskusi, talkshow lingkungan, penanaman pohon, lomba kreativitas cinta lingkungan,” ungkap Basuki Baharuddin.
Baca Juga : VIDEO: Aksi Emak-Emak di Jeneponto Joget Sambil Tenggak Miras Depan Anak-Anak
Dia menyampaikan, peserta dalam kegiatan tersebut akan melibatkan 10.000 orang peserta dari relawan yang meliputi unsur TNI, Polri, karyawan BUMN,BUMD, BUMS, Pemkab bersama dengan jajarannya, tokoh masyarakat dari Kecamatan, Kelurahan dan Desa.
“Kita juga akan melibatkan, ormas,OKP, organisasi perempuan, organisasi profesi, komunitas pencinta lingkungan, seni budaya, komunitas pencinta mobil, motor, sepeda dan siswa SMA sederajat dan direncanakan aksi bersih pantai di 3 titik lokasi di Kecamatan Binamu, Bangkala Barat dan Tarowang,” terangnya.
Sementara Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, dalam arahannya menegaskan agar kegiatan itu dapat dilaksanakan dengan sinergitas dengan semua pihak.
Baca Juga : VIDEO: Kebakaran terjadi di Tappalalo Jeneponto
“Saya menegaskan, kepada semua pejabat OPD dan ASN Pemkab Jeneponto agar tidak ada yang keluar daerah pada hari Jumat hingga Minggu, 18-20 September 2020,” tegas Iksan Iskandar.
Selain itu, Iksan Iskandar juga menegaskan kepada OPD untuk tidak melakukan pelayanan di kantor pada hari Jumat, 18 September 2020,” tidak ada pelayanan di kantor pada pelaksanaan kegiatan itu,” terang Iksan Iskandar.
Iksan Iskandar juga meminta kepada Kadis Lingkungan Hidup untuk menyiapkan semua yang dibutuhkan, terutama bibit pohon yang akan di tanam.
Baca Juga : VIDEO: Pelaku Pemerkosaan dan Pencurian di Jeneponto Berhasil Diamankan
Ditempat yang sama Dandim 1425 Jeneponto, Letkol Inf Gustiawan Ferdianto, menyampaikan kesiapannya untuk mendukung pelaksanaan program tersebut.
“Insya Allah, akan mengerahkan anggota dalam pelaksanaan, dan menyerankan untuk menetapkan lokasi pelaksanaan Apel pelaksanaan kegiatan tersebut, bukan hanya sampah yang harus dibersihkan, namun kesadaran masyarakat dalam membuang sampah sembarangan penting untuk dibersihkan,” jelas Letkol Inf Gustiawan Ferdianto.
Letkol Inf Gustiawan Ferdianto juga mengharapkan agar pemanfaatan sampah agar dapat menjadi penujang peningkatan perekonomian masyarakat.
Baca Juga : VIDEO: Rumah Terduga Pelaku Pemerkosaan di Jeneponto Dirusak Massa
“Saya juga sangat mengharapkan, kita fokus pada pemanfaatan sampah yang dapat menghasilkan hasil karya yang dapat menghasilkan, hasil karya dari sampah itu kan bisa di di jual di setiap destinasi wisata di Kabupaten Jeneponto,” harapnya.
Penulis: Dedi
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar