Warga Tallo Keluhkan Minimnya Air Bersih, Ketua DPRD Makassar Langsung Berikan Solusi
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Warga Kecamatan Tallo mengeluhkan minimnya pasokan air bersih dari Perumda Air Minum (PDAM) dihadapan Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo.
Keluhan tersebut disampaikan langsung oleh Asdar selaku Ketua RT III RW V Kelurahan Kalukubodoa, Kecamatan Tallo saat menghadiri reses yang dilakukan oleh Rudianto Lallo di Jalan Sunu Makassar, Jumat, (2/10/2020).
Dia mengaku hampir setiap tahun masyarakat utara Kota Makassar mengalami kekurangan air bersih. Dan sampai saat ini belum ada upaya pemerintah untuk menuntaskan masalah tersebut.
“Terus terang kita sampaikan bahwa setiap tahun kita mengalami masalah air, terutama kita yang berada di RW 5 itu. Hampir setiap tahun seperti itu selalu, belum ada sama sekali solusinya bagaimana, ini yang saya sampaikan ke bapak,” ucap Asdar.
Dia Berharap dengan hadirnya Ketua DPRD Kota Makassar, persoalan krisis air yang setiap tahun dirasakan masyarakat utara Kota Makassar dapat diatasi.
Apalagi selama ini, tambah Asdar, Rudianto Lallo selaku Ketua DPRD kota Makassar selalu menyempatkan waktu untuk hadir jika masyarakat di Kecamatan Tallo meminta.
“Terus terang saya bangga dengan bapak (Rudianto Lallo), karena begitu kita meminta waktu bapak pasti berkesempatan untuk hadir,” terangnya.
Mendengar keluhan tersebut, Rudianto Lallo langsung bergerak cepat dengan memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan air bersih warga Tallo.
RL–sapaan akrabnya mengatakan, sebagai solusi, ia akan menyiapkan mobil tangki penampungan air yang selanjutnya dikirim ke lokasi yang memang membutuhkan air. Sebagaimana yang pernah dilakukannya saat menjawab keluhan masyarakat Kelurahan Cambayya dan saat ini telah teratasi.
“Sekarang ini soal air bersih memang “penyakit”, karena air penampungan terbatas, sehingga memang di kemarau ini ada pengaruhnya. Di Kelurahan Cambayya solusinya kita siapkan mobil tangki,” jelas RL.
Politisi Partai NasDem itu berjanji selama masih ada air di penampungan air PDAM Kota Makassar, persoalan air masyarakat utara Kota Makassar akan terus diperjuangkan.
“Selama masih ada air di penampungan saya akan perjuangkan apa yang bapak keluhkan saat ini,” ungkapnya.
Ia juga mengaku, memang di bulan-bulan tertentu (Kemarau) pasokan air yang dimiliki PDAM Kota Makassar juga kekurangan. Sehingga air yang mengalir dalam pipa tidak sampai ke tempat yang jauh dari penampunga. (*)
Penulis: JAHIR MAJID
Editor: ANDI
Cek berita dan artikel yang lain di Google News