SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pensiunan pejabat Pemerintah Kabupaten Gowa, Mustamin Kuti, menyatakan dukungan dan kesiapannya memenangkan Irman Yasin Limpo – Andi Zunnun Armin NH, di Pilwali Makassar. Tokoh masyarakat Karunrung ini pernah menjadi atasan Irman YL, sehingga ia paham betul bagaimana kapasitas dan kapabilitas kandidat nomor urut 4 ini.
“Pak Irman Yasin Limpo ini adalah pamong praja yang tidak diragukan. Saya tau persis. Beliau menjadi pejabat di Gowa bersama-sama saya cukup lama, jadi saya paham betul karakter beliau,” kata Mustamin, saat Irman YL melakukan kampanye di Kelurahan Karunrung, Selasa, 13 Oktober 2020.
Mustamin mengungkapkan, program-program Irman – Zunnun sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Makassar, bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat. Khususnya, untuk warga pengguna BPJS Kesehatan Kelas III. Jika diberi amanah memimpin Kota Makassar, Pemerintah Kota (Pemkot) akan membayarkan iuran BPJS Kesehatan Kelas III.
Baca Juga : Fokus di Pemenangan, Jubir None Ingatkan Relawan dan Simpatisan Tak Campuri Masalah Kandidat Lain
“Supaya program Pak Irman ini bisa dilaksanakan, kita harus memenangkan beliau,” ujarnya.
Sementara, None – sapaan akrab Irman YL, mengenang kembali saat dirinya menjadi bawahan Mustamin Kuti, di Pemkab Gowa. Menurutnya, atasannya tersebut mengajarkan banyak hal.
“Saya malah pernah disuruh lap jendela sama beliau. Tamatan S1, jadi PNS, ujung-ujungnya disuruh lap jendela. Tapi beliau mengajarkan, bahwa ijasahmu tidak menentukan apa yang kau kerjakan. Yang terpenting, kontribusi, fungsi dan tugas kita,” tuturnya.
Baca Juga : DPC PKS Panakkukang Harga Mati Menangkan Irman-Zunnun
Ia mengaku bersyukur pernah menjadi anak buah Mustamin Kuti. “Pak Mustamin ini ahlinya APBD. Dan saya banyak belajar dari beliau,” kata None, yang mengawali kariernya sebagai birokrat di Kabupaten Gowa.
Dalam kampanyenya di Kelurahan Karunrung, None menyampaikan sejumlah program unggulannya. Seperti BPJS Kesehatan Gratis, pelimpahan kewenangan ke tingkat RT, dana hibah untuk warga di tingkat RT, digitalisasi persampahan, serta air bersih untuk warga. (*)
Editor: ANDI
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar