SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kota Makassar kini masuk kategori zona orange penyebaran Covid-19. Sebelumnya kota berjuluk Anging Mammiri ini tergolong zona merah Covid-19.
Meski begitu,Penjabat Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin memperingatkan masyarakat jangan lengah, dia berharap untuk tetap patuh pada protokol kesehatan.
Rudy mengatakan secara kuantitatif angka terpapar Covid-19 di Makassar bisa dikendalikan. Kendati begitu, Rudy menyampaikan pentingnya masyarakat untuk tetap patuh pada protokol kesehatan.
Baca Juga : Dinkes Makassar Terima Penghargaan Penyelenggara Kesehatan Haji Terbaik 2024
“Alhamdulillah, gugus tugas nasional telah menempatkan Makassar bergerak dari zona merah ke orange,” kata Rudy, Rabu (21/10/2020).
“Penurunan ini karena kita patuh dan ketat. Jika kita longgarkan kita akan terserang lagi,” sambung Rudy.
Saat ini, kata Rudy, pihaknya fokus agar masyarakat patuh pada protokol kesehatan. Seperti memberi edukasi untuk bisa lebih sadar menjalankan program 3M. Memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun.
Baca Juga : Jadi Perusahaan Pembayar Pajak Terbesar, BRI Diapresiasi Oleh Negara
“Kesuksesan kita, saat orang menganggap protkes itu suatu kebiasaan, bukan lagi keterpaksaan. Inilah yang kita dorong secara terus menerus, termasuk kepada warga yang membutuhkan layanan terkait Covid-19,” ungkapnya.
Rudy menegaskan bahwa virus corona atau Covid-19 masih ada dan bertebaran di lingkungan sekitar masyarakat.
“Virus corona masih ada di sekitar kita,” ungkapnya.
Baca Juga : Dinkes Catat 2.535 Warga Kota Makassar Gunakan Layanan Home Care Dottoro’ta
Ia pun berharap, Covid-19 di Makassar bisa terkontrol sehingga pemulihan ekonomi bisa berjalan.
Penulis: Resti Setiawati
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar