SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kampanye Moh Ramdhan Pomanto di jalan Andi Tonro Lr 4 Kelurahan Andi Tonro Kecamatan Tamalate disambut oleh sejumlah tokoh Masyarakat Kecamatan Tamalate.
Tidak hanya Tokoh masyarakat, sejumlah pemerhati sosial turut serta menyambut Danny Pomanto, salah satu diantaranya Ketua Komite Perjuangan Rakyat Miskin (KPRM) Kota Makassar, Nurlina, sementara para tokoh masyarakat Krg. Tompo juga selaku Ketua RT 01 RW 03, Kemudian Ketua RW 07 Kel. Pabaeng Baeng, Ir. Salahuddin Krg. Gau dan sejumlah Ketya RT/RW Kel. Pabaeng Baeng.
Dihadapan para peserta kampanye, DP sapaan akrabnya kembali mengingatkan, bahwa di 9 Desember 2020 mendatang merupakan momentum dalam menentukan masa depan warga Makassar. Oleh karena itu DP berharap untuk setiap warga untuk tidak salah mencoblos.
Baca Juga : Danny Pomanto Bakal Siapkan Kejutan Pada Perayaan HUT Kota Makassar ke-416 Tahun
“9 Desember 2020 adalah penentu masa depan kita semua, oleh karena itu mari kita bahu membahu saling mengingatkan, bahwa kemenangan bersama Danny – Fatma adalah kemenangan kita semua, bukan untuk kepentingan saya dan ibu Fatma, tapi untuk kepentingan warga itu sendiri,” kata DP dalam orasinya, Sabtu (31/10/2020).
Sementara itu, Nurlina, Ketua KPRM menegaskan, bahwa Makassar masih butuh pemimpi seperti Danny Pomanto, apalagi DP menggandeng seorang perempuan yang tangguh, konsisten dalam memperjuangkan hak – hak perempuan.
“Kota Makassar dan warganya masih butuh pemimpin seperti Pak DP, hanya orang – orang yang buta mata hatinya yang mau mengingkari kinerja pak DP, apalagi perhatian terhadap orang – orang miskin hanya dikepimpinan pak DPlah mereka dapat perhatian khusus,” ungkap Nurlina.
Baca Juga : Walikota Tunjuk Pejabat Sementara Direksi Perusda, Dewan: Wujudkan Mimpi Danny-Fatma
Khususnya disektor Pendidikan dan kebutuhan orang miskin di bidang pelayanan kesehatan, lanjut Nurlina, bahwa semenjak bukan lagi pak DP yang memimpin Kota Makassar, pendidikan dan pelayanan kesehatan bagi orang miskin tidak maksimal lagi, bahkan terkesan tidak menjadi perhatian khusus lagi. Bahkan pelayanan Pemerintahan saat ini terkesan tebang pilih apalagi jika berbeda pilihan.
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar