SULSELSATU.com – Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyampaikan kepada pemerintah daerah untuk tetap waspada sebelum memutuskan untuk kembali membuka kegiatan belajar mengajar pada Januari 2021 mendatang.
Ia berharap pemerintah daerah tetap memproritaskan aspek kesehatan dan keselamatan tenaga pengajar, siswa, dan masyarakat.
“Pemerintah Daerah dapat memberikan keputusan yang tepat dalam pemberian izin pembukaan kembali satuan pendidikan di wilayahnya, dengan mengedepankan aspek kesehatan dan keselamatan anak guru keluarga dan masyarakat,” kata Terawan dalam Pengumuman Penyelenggaraan Pembelajaran Semester Genap TA 2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19, Jumat (20/11/2020).
Baca Juga : Hari Ini 8 Maret Menkes Budi Dijadwalkan Kunker di Barru
Terawan menegaskan Puskesmas tetap melakukan pengawasan dan pembinaan terkait penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19.
“Kami berkomitmen meningkatkan peran Puskesmas, melakukan pengawasan dan pembinaan dalam penerapan Prokes,” ucapnya.
Pemerintah akhirnya memutuskan untuk membuka kembali kegiatan belajar mengajar tatap muka per Januari 2021 tanpa mempertimbangkan zona risiko penularan Covid-19 lagi.
Baca Juga : Sudah 633 SMA di Sulsel Lakukan PTM, Plt Gubernur Sulsel Ingatkan Prokes dan Kebut Vaksinasi
Kebijakan ini dilakukan untuk menyelamatkan anak Indonesia dari ketertinggalan pelajaran karena berbagai masalah Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) seperti kondisi mental pelajar maupun tekanan psikososial dan kekerasan dalam rumah tangga.
Keputusan untuk membuka kembali kegiatan belajar mengajar diketok oleh empat menteri yakni Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Agama Fachrul Razi, dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, serta direstui oleh Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo dan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Penulis: Nur Waidah
Editor: Andi Hermanto
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar