Logo Sulselsatu

Sindir Makassar di Era Danny, Fatma Beri Jawaban Telak ke Appi-Rahman

Asrul
Asrul

Selasa, 24 November 2020 23:14

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, JAKARTA – Segmen pertama debat publik putaran kedua Pilkada Makassar 2020 menjadi panggung pembuktian gagasan dan bukti nyata pasangan nomor urut 1, Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma). Pada satu momentum, ADAMA’ berhasil membungkam “serangan” atau sindiran kandidat lawan.

Pertanyaan panelis kepada Danny-Fatma mengenai komitmen keduanya apabila terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar lima tahun ke depan. Khususnya dalam menghindari konflik seperti permintaan jatah proyek dan jabatan strategis di pemerintahan.

Danny Pomanto menjabarkan bahwa salah satu upaya jika menjabat dan itupun sudah terbukti pada saat menjadi Wali Kota Makassar periode 2014-2019 lalu.

Baca Juga : Danny Pomanto Bakal Siapkan Kejutan Pada Perayaan HUT Kota Makassar ke-416 Tahun

“Hindari conflict of interest. Dari keluarga, dari teman-teman, dan lain-lain. Saya hold bisnis saya di Kota Makassar karena pemimpin harus memberi contoh. Alhamudillah sudah menjadi bagian Makassar nomor satu di Indonesia,” kata Danny Pomanto.

Saat kesempatan menanggapi, calon wakil wali kota Makassar nomor urut 2, Abdul Rahman Bando, memaparkan selebaran berisi tentang berita di media daring yang menyatakan bahwa Kota Makassar sebagai “kota korup”.

Rahman mengatakan bahwa Kota Makassar menduduki peringkat kedua terkorup di Indonesia berdasarkan hasil survei terbaru tentang Indeks Persepsi Korupsi (IPK) di 12 kota besar yang dikeluarkan Transparency International Indonesia (TII).

Baca Juga : Walikota Tunjuk Pejabat Sementara Direksi Perusda, Dewan: Wujudkan Mimpi Danny-Fatma

Namun, saat kesempatan menjawab, Fatma langsung memberikan jawaban telak berupa bukti prestasi Danny Pomanto saat menjadi wali kota. Di antaranya adalah meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Makassar meraih WTP empat kali beruntun,” kata Fatma. Hal itu, kata dia, menjadi bukti bahwa pengelolaan keuangan Makassar bersih selama Danny Pomanto menjabat wali kota.

Selain itu, Pemkot Makassar mendapatkan Parasamya Purnakarya Nugraha. Ini adalah penghargaan yang diberikan kepada daerah yang menunjukkan hasil karya tertinggi pelaksanaan pembangunan lima tahun dalam rangka meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat.

Baca Juga : Kunjungan ke Sulsel, Jokowi Pakai Jaket Oranye Ala Adama, Plt Gubernur Berbatik Lontara

Editor: Asrul

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...