SULSELSATU.com, MAKASSAR – Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa mengklaim kepengurusan parpol periode 2021-2026 dipenuhi kader-kader dari kalangan generasi muda. Hal itu bertujuan untuk mengembalikan marwah partai jelang memasuki usia emas 50 tahun pada 2023.
Selain itu, Suharso mengatakan susunan kepengurusan PPP dari generasi muda itu akan menjawab tantangan pada masa yang akan datang. Apalagi, jumlah pemilih pada pemilu 2024 akan didominasi generasi muda.
Dengan banyaknya anak muda dalam kepengurusan dpp, semoga berdampak elektabilitas partai terhadap pemilih anak muda. Ini juga membuktijan bahwa PPP itu bukan partai kaum tua. Terbukti anak muda diberikan tempat yang strategis dalam struktur kepengurusan pusat.
Baca Juga : Makassar Tuan Rumah Harla PPP ke-51, Danny Pomanto: Partai Persatuan Pembangunan Kawan Baik Pemerintah
Ketua Fraksi PPP DPRD Sulsel Imam Fauzan AU merespon baik keputusan DPP menempatkan anak-anak muda dalam jajaran kepengurusan yang baru.
“Dengan banyaknya anak muda dalam kepengurusan DPP, semoga berdampak elektabilitas partai terhadap pemilih anak muda,” kata Fauzan, Jumat (29/1/2021).
Hal itu juga kata Fauzan, menjadi bukti bahwa partai berlambang Ka’bah itu tidak hanya milik generasi lama atau kaum yang sudah tua.
Baca Juga : Plt Ketua Umum PPP Mardiono Ajak Danny Pomanto Gabung ke Partainya
“Ini juga membuktikan bahwa PPP itu bukan partai kaum tua. Terbukti anak muda diberikan tempat yang strategis dalam struktur kepengurusan pusat,” tuturnya.
Fauzan pun meyakini, bahwa anak-anak muda akan memberikan kontribusi besar dalam mengembalikan kejayaan PPP dalam agenda politik mendatang.
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar