Logo Sulselsatu

Vaksinasi Diprediksi Bantu Perbaikan Ekonomi Sulsel

ridwan ridwan
ridwan ridwan

Jumat, 05 Februari 2021 22:37

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSARBank Indonesia (BI) memprediksi ekonomi Sulsel akan mengalami perbaikan secara bertahap sejalan dengan perkembangan vaksinasi.

Kinerja perekonomian Sulsel pada triwulan IV 2020 mengalami perbaikan, meskipun masih dalam fase kontraksi. Ekonomi tercatat terkontraksi sebesar -0,62 persen (yoy), tidak sedalam kontraksi pada triwulan sebelumnya yang tercatat -1,10 persen (yoy).

Ekonomi Sulsel selama tahun 2020 mengalami kontraksi sebesar -0,70 persen (yoy), menurun dibandingkan dengan tahun 2019 yang tumbuh 6,92 persen (yoy).

Baca Juga : Lima Poin Strategis Kerja Sama BI dan OJK Meningkatkan Ketahanan Sektor Keuangan

Kepala BI Sulsel, Budi Hanoto mengatakan, vaksinasi akan melanjutkan perbaikan secara bertahap, sejalan dengan perkembangan vaksinasi serta adaptasi masyarakat dan dunia usaha di era new normal yang semakin baik.

“Penyaluran vaksinasi merupakan game changer bagi ekonomi dan merupakan faktor yang perlu, tetapi tidak cukup dalam pemulihan ekonomi. Dibutuhkan kesadaran dan disiplin protokol kesehatan oleh masyarakat melalui pelaksanaan 5M yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” ucap Budi, Jumat, (5/2/2021).

Bank Indonesia kata dia, berupaya mendukung pemulihan sektor produktif secara pengembangan sumber pertumbuhan ekonomi baru di Sulsel, diantaranya melalui hilirisasi komoditas unggulan, adaptasi teknologi, dan pengembangan ekonomi syariah.

Baca Juga : BI Sulsel Hadirkan Program Edukatif Dorong Ekonomi Syariah

Selain itu, pertumbuhan juga akan didorong melalui optimalisasi Regional Investor Relation Unit (RIRU) untuk mendorong percepatan investasi, perdagangan, dan pariwisata di Sulsel. Lebih lanjut, stabilitas sistem keuangan dan kelancaran sistem pembayaran baik tunai maupun non tunai akan terus dijaga.

“Percepatan digitalisasi ekonomi dan keuangan melalui Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) juga terus dilakukan. Bank Indonesia juga terus berkoordinasi dengan TPID dalam rangka pengendalian inflasi melalui strategi 4K guna mendukung pemulihan ekonomi,” tuturnya. (*)

Penulis: SRI WAHYUDI ASTUTI

Baca Juga : BI Sulsel dan Perbankan Buka Layanan Penukaran Uang Rupiah Serentak Tiga Pulau di Kota Makassar

Editor: ANDI

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Bisnis15 April 2025 11:50
Perkuat Layanan Mining Logistic, Kalla Lines Tambah Armada Baru
Kalla Lines kembali menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat layanan logistik maritim....
Sulsel15 April 2025 10:20
Gurita Beku Bantaeng Berhasil Tembus Pasar Mexico untuk Pertama Kalinya
SULSELSATU.com, BANTAENG – Komoditas asal Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali berhasil menembus pasar global. Senin (14/4) sebanyak 22 ton gurita ...
Sulsel15 April 2025 10:07
Bupati Gowa Hadiri Pembukaan STQH Ke-XXIII, Harapkan Peserta Tampil Maksimal
Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang menghadiri langsung pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Hadist (STQH) XXIII Tingkat Sulsel yang dig...
Sulsel15 April 2025 09:53
Jelang Kongres, AFK Barru Terima Calon Nahkoda Baru
SULSELSATU.com, BARRU – Panitia kongres Asosiasi Futsal Kabupaten (AFK) Barru menerima calon nahkoda baru dalam periode 2025-2029 di Sekretariat...