SULSELSATU.com, Makassar – Kasatpol PP Makassar, Iman Hud meradang. Bahkan tantang pencopotan dirinya. Ia kecewa setelah empat personelnya jadi kambing hitam aksi unjukrasa massa Asosiasi Usaha Hiburan Malam (AUHM) di Balaikota, Rabu (10/2/2021).
Karena dianggap melakukan pembiaran kerumunan massa. “Saya siap dicopot. Kalau misalnya saya juga salah, saya siap menerima hukum apapun,” tegas Iman Hud, Kamis (12/2/2021).
Iman menjelaskan kronologi kerumunan massa yang tidak bisa dikendalikan anggotanya itu. Menurut Iman, saat aksi berlangsung hanya ada beberapa personel Satpol PP di Balaikota. “Jumlah personel Satpol PP tidak sebanding dengan massa,” jelas Iman.
Baca Juga : Kolaborasi Satpol PP dan Damkarmat Makassar Perkuat Keterampilan Satlinmas dalam Penanggulangan Kebakaran
Memang, fakta di lapangan Satpol PP yang berjaga tidak sebanding dengan jumlah massa aksi yang datang. Beredar kabar, banyak Satpol PP yang enggan berkantor karena sejak Desember tahun lalu belum menerima hak berupa gaji.
Sementara Sekretaris Satpol PP Makassar, Iqbal Asnan mengaku akan mendampingi personelnya yang diperiksa polisi. Menurut Iqbal, Satpol PP hanya membantu Kesbangpol pengamanan aksi demo. Namun, empat orang anggotanya malah diperiksa polisi.
“Sebagai warga negara taat hukum, mereka hadiri tadi didampingi dan sudah selesai,” katanya.
Baca Juga : Satpol PP Makassar Siapkan 700 Personil Kawal Pelaksanaan Pemilu
Penulis: Resti Setiawati
Editor: Midkhal
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar