SULSELSATU.com, MAKASSAR – Andi Sudirman Sulaiman langsung memimpin rapat internal dengan para pejabat kepala Organsiasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulsel usai ditetapkan sebagai Plt Gubernur Sulsel oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Andi Sudirman melakukan rapat tertutup dengan para pimpinan OPD di ruang rapat pimpinan (rapim) kantor Gubernur. Hal itu, juga merupakan langkah taktis Andi Sudirman mengumpulkan para pejabatnya, usai insiden Gubernur Nurdin Abdullah, Sekretaris Dinas PU Edy Rahmat dan Kontaktor Agung Sucipto terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh KPK 27 Februari lalu.
Kepala Dinas PU Sulsel, Rudy Djamaluddin tidak hadir dalam pertemuan tersebut. Beredar isu, dirinya tengah berada di Jakarta.
Baca Juga : Plt Gubernur Andi Sudirman Tinjau Banjir di Jeneponto
Andi Sudirman Sulaiman membernarkan ketidakhadiran Rudy Djamaluddin dalam rapat internal pertamanya itu sebagai Plt Gubernur.
“Beliau ke Jakarta urus ke Menteri tadi sudah melapor sama saya. Jadi sudah ada tadi,” ucapnya Andi Sudirman Sulaiman, Senin (1/3/2021).
Lebih lanjut, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan keberadaan Rudy ke Jakarta, tidak ada hubungannya dengan insiden penangkapan Sekretaris Dinas PU Edy Rahmat oleh KPK.
Baca Juga : Plt Gubernur Sulsel dan Bupati Gowa Bahas Sabtu Truck Free Day ke Malino
“(Ada hubungan nya dengan KPK?). Ndak, ini hubungannya dengan persoalan-persoalan program prioritas dan juga tentu masalah-masalah termasuk bagian daripada evaluasi juga untuk kita memberikan cross check,” tegasnya. (*)
Penulis: JAHIR MAJID
Editor: ANDI
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar