Logo Sulselsatu

Harga Eceran LGP 3 Kg di Sulsel Bakal Naik Rp3 Ribu

Asrul
Asrul

Jumat, 26 Maret 2021 13:21

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemprov Sulsel melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melakukan sosialisasi peraturan gubernur (Pergub) nomor 11 tahun 2021 tentang Penetapan harga eceran tertinggi (HET) Liquefied Petroleum Gas (LPG) Tabung tiga kilogram.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh sejumlah kepala daerah kabupaten dan kota se-Sulsel di ruang pola kantor Gubernur Sulsel Jalan Urip Sumoharjo Makassar. Kamis (25/3/2021).

Berdasarkan Pergub 11 Tahun 2021 terjadi kenaikan Harga Eceran Tertinggi (HEP) LPG 3 kg di Pangkalan resmi Pertamina naik dari Rp15,500 menjadi Rp18,500. Hal ini sesuai rujukan Pergub lama nomor 6 tahun 2015. Terjadi selisih Rp 3.000.

Baca Juga : PT Vale Indonesia Pakai HVO untuk Operasional Alat Berat

Kepala ESDM Sulsel Andi Irawan Bintang mengatakan kenaikan harga LPG 3 kg itu sudah disepakati oleh pemerintah pusat. Meski begitu untuk pemberlakuan HET masih menunggu pimpinan dalam hal ini Plt Gubernur Andi Sudirman Sulaiman.

“Jadi ini SK berlakunya sebenarnya tanggal 1 February, tapi kita belum langsung lakukan, persetujuan itu bulan Desember 2020, kita tahan tahan dulu, kita terima itu tahun 2021. Tunggu persetujuan pimpinan, karena ini sudah dua bulan,” ucapnya.

Lebih lanjut, Andi Irawan mengatakan kuota LPG 3 kg mengalami penambahan. Pada tahun 2020 provinsi Sulsel mendapat jatah sekitar 261.598 Mton naik menjadi 275.880 Mton.

Baca Juga : Pompa Air Konversi BBG Jaga Produksi Pertanian Warga Palompong di Tengah Hantaman Kemarau

Kata dia, kuota LPG 3Kg, semuanya ditentukan oleh pemerintah pusat dalam hal ini Direktur Migas.

“Jadi koutanya itu tahun lalu 261.598 metrik ton menjadi 275.880 metrik ton atau sekitar 14.282 ton inikan yang tentukan pusat, jadi kita hanya mengusul yang tentukan itu pusat di migas,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Dinas ESDM Jamaluddin mengatakan persoalan harga memang terjadi perbedaan ditiap daerah. Khususnya di wilayah perbatasan. Mengigat, ada biaya operasional.

Baca Juga : PT SJAM Rayakan HUT 50 Tahun Yamaha, Siapkan Voucer BBM Gratis Bagi Konsumen

“Kalau harga sudah relatif sama tidak mungkin akan terjadi penyimpanan keluar itu, karna kan harga kalau dia kasih keluar pasti ada beban tambahan lagi kan, biayanya, kalau harganya sama pasti tidak mungkin di jual di dalam kan,” pungkasnya.

Penulis: Jahir Majid
Editor: Asrul

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...