SULSELSATU.com, PINRANG – DPD I Golkar Sulsel tak ingin main-main dalam meraih kemenangan pada Pemilu 2024 mendatang.
Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe memberi target tinggi kepada pengurus DPD II di daerah, termasuk Kabupaten Pinrang.
“Untuk Pinrang, Insya Allah saya akan turun gunung. Saya akan hadir untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat. Ini harus dilakukan demi membesarkan Partai Golkar. Solidaritas kita harus terus dijaga. Jangan kasi kendor,” kata Taufan Pawe saat menghadiri silaturai bersama kader Golkar di Lakera BUM, Pinrang, Jumat (9/7/2021).
Baca Juga : Puang Solong Tak Kunjung Dilantik sebagai Pimpinan DPRD Maros, Taufan Pawe Abaikan Putusan DPP Golkar?
Walikota Parepare dua periode ini menjelaskan, jika kader menginginkan bupati, wakil bupati, dan ketua DPRD Pinrang dari kader Golkar, kader harus mampu memiliki kursi delapan atau 10 kursi untuk bisa mengusung sendiri.
Ketua MKGR Sulsel ini menegaskan, kerja-kerja perolehan suara legislatif harus sejalan dengan kerja-kerja perolehan suara Ketua Umum Airlangga Hartarto pada Pemilu 2024. Sehingga target 10 kursi wajib direalisasikan pengurus Golkar Pinrang.
“Sehinga kalau semangat kita untuk 10 kursi. Maka saya yakin suara Pak Airlangga, simbol kemuliaan partai kita selaras dengan hasil legislatif. Karena bersamaan kita coblos. Kita coblos legislatif, kita coblos juga Pak Airlangga,” jelasnya.
Baca Juga : Golkar Sulsel Garansi Bulat Dukung Bahlil Jadi Ketum di Munas
Sementara Ketua DPD II Golkar Pinrang, Usman Marham mengatakan, tak ada tawar menawar pengurus Golkar Pinrang mendorong Airlangga Hartarto maju Pilpres dan Taufan Pawe bertarung Pilgub Sulsel. Untuk itu, dirinya siap bekerja keras dalam memenuhi target 10 kursi.
“Harga mati Golkar Pinrang memenangkan Pak Airlangga presiden dan Pak Taufan gubernur sulsel. 10 kursi wajib kita raih. Karena kita inginkan juga kader Golkar jadi bupati di Pinrang,” pungkasnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar