Rachmat Taqwa Harap Prosesi Muscab PPP Makassar Tidak Seperti Warung Tunjuk-tunjuk
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Calon Ketua DPC PPP Makassar Rachmat Taqwa Quraisy (RTQ) berharap pelaksanaan Muscab bisa lebih demokratis.
Wakil Ketua Bappilu Dapil 2 DPC PPP Makassar itu bahkan menginginkan agar gelaran sekali lima tahun itu tidak dilaksanakan seperti warung makan tunjuk-tunjuk.
“Ini kan partai ummat yang mengedepankan musyawarah. Nah Muscab PPP Makassar ini bukan seperti pemilihan di Warteg main tunjuk-tunjuk saja. Ada mekanisme yang diatur dalam AD/ART,” kata RTQ, Kamis (2/9/2021).
Anggota DPRD Makassar itu lebih jauh mengatakan mekanisme itu dalam forum Muscab yaitu pemilihan formatur, lalu formatur tersebut lah berembuk menentukan ketua DPC Makassar.
“Bukan kemudian sebelum Muscab muncul nama tiba-tiba yang dianggap layak jadi ketua DPC. Tidak seperti itu, nah inilah harus kita jaga marwah partai,” terangnya.
RTQ menyinggung soal gejolak kader PPP di Kabupaten Bone yang menyebut partai ini dimasuki kolonial hal biasa saja.
“Tetapi apa yang diaspirakan teman PPP di Bone memberikan pesan bahwa partai ini kaderisasi, berikan ruang kepada kader yang sudah lama berjuang bersama PPP, bukan diberikan kepada mereka-mereka yang tidak paham partai,” jelas RTQ.
RTQ menyebut konsolidasinya untuk meraih simpati PAC terus berjalan meski digelar tertutup, karena bila dibuka dia mengkhawatirkan akan diganti.
“Masih berjalan, walaupun kita silent. Karena banyak yang mau tahu PAC mana saja yang saya pegang. Kalau mereka tahu nanti di Plt kan lagi,” katanya.
Soal saran DPW agar anggota fraksi fokus di legislatif, kata RTQ, baru sebatas pertimbangan sementara.
“Mungkin DPW punya pertimbangan tersendiri, tetapi selama kami tidak melanggar AD/ART saya rasa ketua wilayah (Imam Fauzan) orang yang punya integritas tinggi, tidak mungkin berpihak ke salah satu calon,” jelasnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News