SULSELSATU.com, MAKASSAR – Anggota DPRD Sulsel, Rezky Mulfiati Lutfi melakukan Sosialisasi Perda nomor 3 tahun 2018 tentang pembangunan kepemudaan pada dua tempat, pertama di Kelurahan Tamamaung dan kedua Kelurahan Paropo Kecamatan Panakkukang, Makassar.
Kegiatan dengan protokol kesehatan ketat ini dihadiri oleh tokoh pemuda dan masyarakat setempat.
Pada kesempatan tersebut Rezky yang merupakan Wakil Ketua Komisi E DPRD Sulsel, memberikan pemahaman kepada semua masyarakat yang hadir bahwa pemuda merupakan masa depan bangsa.
Baca Juga : Gelar Silaturahmi, Rezki Mulfiati Lutfi Langsung Penuhi Permintaan Waga Tallo
Sehingga pemuda harus memiliki semangat yang tinggi karena mereka masa depan bangsa, menurutnya melalui Perda ini dirinya berharap pemuda kedepannya bisa menjadi sukses dalam berbagai bidang.
“Perda kepemudaan bertujuan untuk terwujudnya pemuda yang bisa lebih kreatif, cerdas, inovatif, mandiri, mampu berdaya saing dan yang paling penting pemuda harus memiliki jiwa kepemimpinan agar potensi yang dimiliki dalam kewirausahaan dan segala aspek dikembangkan dengan baik,” katanya.
Oleh karena itu, untuk mewujudkan hal itu pemerintah daerah mempunyai tugas menetapkan dan melaksanakan kebijakan Perda sesuai dengan kewenangan serta mengkoordinasikan pelayanan kepemudaan agar pemuda memiliki ruang untuk mewujudkan bakatnya.
Baca Juga : Silaturahmi Dengan Warga Rappocini, Rezki Mulfiati Lutfi Usung Program Makassar Nyaman
“Jadi ini tugas bersama Pemerintah daerah, wajib melakukan koordinasi lintas kabupaten kota untuk mengefektifkan penyelanggaraan pelayanan kepemudaan,” ucapnya.
Kiki juga berharap bahwa pemberdayaan pemuda bisa dilaksanakan secara terencana sistematis dan berkelanjutan, untuk meningkatkan potensi pemuda karena sejauh ini masih kurang ruang bagi mereka dalam menyalurkan ide kreatif yang dimiliki.
“Kami di DPRD berharap dengan adanya Perda ini menjadi ruang bagi pemuda untuk lebih kreatif. Terima kasih atas kehadirannya semua mengikuti sosialisasi Perda kepemudaan. Janganki lupa selalu mengikuti protokol kesehatan,” ungkap politisi NasDem itu.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar