SULSELSATU.com, Parepare — Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare telah melaksanakan sosialisasi pemanfaatan Pasar Wekke’e yang ada di Kelurahan Lompo’e, Kecamatan Bacukiki.
Sekretaris Disperindag Parepare, Prasetyo Catur mengatakan, sosialisasi itu untuk memberikan pemahaman terkait hak dan kewajiban kepada 195 calon pedagang.
“Sebelum difungsikan untuk jualan, kita beri mereka pemahaman apa yang mesti tidak boleh dilakukan. Jangan nanti saat sudah ramai, tempat atau los yang ditempati disewakan ke orang lain, itu yang kami hindari,” katanya.
“Sekaligus mengingatkan tujuan pemanfaatan Pasar Wekke’e untuk menghidupkan ekonomi baru di Kecamatan Bacukiki,” tambah dia.
Sosialisasi itu juga menampung masukan para dari pedagang agar Pasar Wekke’e betul dimanfaatkan warga sekitar. Terkait pengundian los akan dilakukan pekan ini.
“Pengundian akan kami lakukan pada hari Rabu, sehingga hari Kamis sudah bisa menempati los yang telah ditentukan. Disitu juga akan dibuatkan pernyataan agar tidak menyewakan dan harus segera ditempati tujuh hari kedepannya,” katanya.
Sebelumnya Walikota Parepare HM Taufan Pawe mengatakan, Pasar Wekke’e yang terletak di Perumnas, Kecamatan Bacukiki, segera difungsikan.
Menurut Walikota dua periode itu, dengan dibukanya pasar Wekke’e tersebut tentu akan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya di wilayah Kecamatan Bacukiki.
“Ini merupakan salah satu upaya pemerintah kota untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Kecamatan Bacukiki. Kita apresiasi instansi terkait yang proaktif dalam upaya tersebut,” tulis Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel itu.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar