PMI Luwu Utara Gelar Vaksinasi COVID-19 dalam Rangka HUT-76 PMI
SULSELSATU.com – Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar program Serbuan Vaksin Pemuda dalam rangka HUT ke-76 Palang Merah Indonesia pada Jumat (17/9/2021) di Markas PMI Kabupaten Luwu Utara.
Sekitar 400 orang divaksin COVID-19 pada program Serbuan Vaksin Pemuda dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-76 Palang Merah Indonesia (PMI) tersebut.
Masyarakat Luwu Utara sangat antusias mengikuti program Serbuan Vaksin Pemuda yang digelar oleh PMI.
“Target awal kita sebenarnya 236 orang di hari pertama, tapi ternyata mencapai 400 orang,” ungkap Kepala Markas PMI Lutra, Andi Bahtiar.
Acara yang mengambil tema “Bergerak Bersama untuk Sesama” ini terselenggara atas Kerjasama PMI, KNPI dan HIPMI.
Sebelumnya, Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, kembali menegaskan pentingnya sinergi dan kolaborasi di tengah pandemi seperti ini.
“PMI tidak sendiri, selalu berkolaborasi. Sehebat apapun gagasan dan konsep yang kita miliki jika tidak bersinergi dan berberkolaborasi, maka hasilnya juga tidak akan maksimal,” sebut Indah.
Bupati Luwu Utara berterima kasih kepada KNPI dan HIPMI yang telah membangun sinergi dan kolaborasi, sehingga program Serbuan Vaksin Pemuda dalam rangka HUT Ke-76 PMI, bisa terwujud.
“Tak perlu khawatir karena PMI Pusat mengalokasikan 350.000 vaksin untuk Sulsel dan 12.000 untuk Luwu Utara. Kalau masih kurang, kita minta lagi,” imbuh nya.
Ia menargetkan 90% masyarakat Luwu Utara telah divaksin untuk membentuk kekebalan imunitas dalam masyarakat.
“Insya Allah, target 70% bisa naik 90% dalam rangka membentuk kekebalan imunitas yang menjadi target kita agar dapat hidup berdampingan dengan COVID-19 tanpa rasa khawatir, tapi dengan menerapkan protokol kesehatan,” jelasnya.
Sekretaris PMI Lutra, Amiruddin, menyebut program serbuan vaksin Pemuda ada 50.000 vaksin untuk Sulsel, dan Luwu Utara mendapat jatah 2.000 vaksin.
“PMI Sulsel mengadakan kegiatan Serbuan Vaksin Pemuda bekerjasama dengan KNPI dan HIPMI se-Sulsel dengan jumlah 50.000 vaksin dan Luwu Utara mendapat jatah 2.000 vaksin. Setelah ini, vaksin akan kita salurkan secara mobile ke kecamatan, madrasah dan sekolah,” ungkapnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News