SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi menghadiri kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang digelar oleh Dewan Pendidikan Kota Makassar, di kantor dewan pendidikan kota Makassar, Selasa (28/09/2021).
Kegiatan FGD yang mengangkat tema “Menjelang Sekolah Tatap Muka” ini dihadiri oleh sejumlah pakar pendidikan di kota Makassar.
Wawali Fatmawati Rusdi bersama Ketua dewan pendidikan, Rudianto Lallo dan seluruh pihak terkait untuk membicarakan sistem dan simulasi PTM yang akan dilaksanakan Oktober mendatang.
Baca Juga : FGD Dewan Pendidikan Temukan Solusi Persebaran Guru Agama yang Tidak Merata di Makassar
Fatmawati mengatakan empat hari kedepan Pemkot Makassar akan menggelar simulasi PTM yang dilakukan oleh sekolah SMP Swasta dan negeri di kota Makassar.
“Pemkot tidak gegabah. Saya disini berharap masukan dan pandangan. Baiknya seperti apa, simulasinya gimana mengemasnya agar target kita di Oktober tercapai,” ucap Fatma.
Fatma menegaskan dalam simulasi PTM nanti, kegiatan belajar mengajar akan tetap berlangsung secara terbatas. Dua sekolah (swasta dan negeri) Setiap kecamatan.
Baca Juga : Open House Pengacara Kondang Lucas di Makassar Dihadiri Wali Kota dan Ketua DPRD
Pemkot Makassar kata dia telah siap menggelar PTM mengingat capaian vaksinasi di kota Makassar sudah tinggi, serta ditunjang dengan surat edaran Mendikbud, daerah/kota yang sudah berada di PPKM level 3 sudah bisa melaksanakan aktivitas PTM di wilayahnya. Pemkot Makassar saat ini berada pada PPKM level 2.
Dari data Dinas Pendidikan Kota Makassar, dari 63.423 siswa SMP, sebanyak 13.611 siswa atau 21,46 persen telah divaksinasi.
Sedangkan untuk vaksinasi kepada guru, dari total 12.030 guru (TK, SD dan SMP) sudah sebanyak 10.083 orang atau 83,82 persen yang telah mendaparkan vaksin.
Baca Juga : Tutup Masa Kampanye, Rudianto Lallo Kukuhkan 1.000 Spartan Anak Rakyat Tamalanrea-Biringkanayya
“Ruang belajarnya dibatasi tapi yang paling penting adalah monitoring untuk memastikan anak-anak kita sehat dengan antigen. Kita harus tetap waspada dan bekerjasama dengan pihak terkait,” sebutnya.
Tak hanya itu, Fatma mengaku telah meminta pihaknya untuk agar mensterilkan segala sarana dan prasarana penunjang di sekolah sekolah menjelang pembelajaran tatap muka.
Sementara itu, Ketua Dewan Pendidikan Kota Makassar Rudianto Lallo, mengatakan langkah Pemkot Makassar untuk menggelar simulasi PTM sudah tepat. Ia mengaku menerima begitu banyak desakan orang tua siswa untuk segera dilakukan PTM.
Baca Juga : Diikuti 75 Ribu Masyarakat, Jalan Sehat Peringatan 25 Tahun Reformasi Bakal Digelar di Pantai Losari
“Selama ini desakan untuk pembelajaran tatap muka untuk segera dilakukan datang dari orang tua siswa. Berbagai macam aspirasi yang telah disampaikan tentang sekolah lewat daring,” ujarnya
Menurutnya, pembelajaran daring yang selama ini kurang maksimal memberikan pelajaran kepada siswa di rumah.
“Dikhawatirkan sekolah daring yang masih dilakukan oleh Pemerintah Kota Makassar bukan menjadi solusi dalam mencerdaskan peserta didik, melainkan menambah daftar anak yang putus sekolah,” pungkasnya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar