Logo Sulselsatu

Sembilan Fraksi DPRD Kota Makassar Setujui Ranperda Perubahan APBD Pemkot Makassar

Muh Jahir Majid
Muh Jahir Majid

Jumat, 01 Oktober 2021 12:11

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wali kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto) bersama Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi menghadiri rapat paripurna DPRD Kota Makassar, di ruang rapat paripurna DPRD Kota Makassar, Kamis (30/9/2021).

Rapat paripurna DPRD Kota Makassar, dengan agenda penyampaian pendapat akhir seluruh fraksi fraksi yang ada DPRD Kota Makassar, terhadap Ranperda tentang perubahan APBD kota Makassar tahun 2021.

Usai kesembilan fraksi fraksi DPRD menyampaikan pendapat dengan berbagai masukan, akhirnya seluruh fraksi menerima perubahan APBD Kota Makassar.

Baca Juga : Juru Bicara Dapil II DPRD Kota Makassar Ray Suryadi Minta Pemkot Segera Adakan CCTV dan Lampu Jalan

Wali kota Makassar Danny Pomanto mengatakan pembahasan perubahan APBD Makassar bersama DPRD, cukup solid dan sengit, tapi tujuannya sama yakni memperjuangkan rakyat.

“Alhamdulillah, saya kira pembahasan ini tetap tidak lewat waktu, cukup solid dan sengit, namun semua bertemu pada satu titik, yakni sama sama ingin memperjuangkan rakyat,” ucap Danny, usai sidang paripurna. Kamis (30/9/2021).

Danny menjelaskan, dengan adanya perubahan anggaran termasuk didalamnya belanja tak terduga, yang naik secara signifikan. Danny menjelaskan bahwa yang penting ada keseimbangan.

Baca Juga : Open House Pengacara Kondang Lucas di Makassar Dihadiri Wali Kota dan Ketua DPRD

“Misalnya biaya operasi pegawai yang tadinya 33 persen, jadi 30 persen. Kemudian dari berang dan jasa dari hampir 42 persen jadi 29 persen, sehingga bisa di hemat untuk biaya belanja modal, yang tadinya hanya 15 persen menjadi 30 persen,” jelasnya.

Menurutnya BTT dan hibah yang 10 persen harus dilihat dalam keseimbangan itu, artinya dari 100 persen yang bisa dibuat hanya 15 persen.

“Bayangkan dari 100 persen hanya 15 persen yang bisa untuk kebutuhan masyarakat,” tuturnya

Baca Juga : Tutup Masa Kampanye, Rudianto Lallo Kukuhkan 1.000 Spartan Anak Rakyat Tamalanrea-Biringkanayya

Bahkan kata Danny di barjas juga, semua bukan hanya untuk pegawai, melainkan justru untuk masyarakat.

“Artinya kalau kita lihat fifty fifty berarti lebih dari 50 persen, sekarang uang yang dimiliki pemerintah kota Makassar, akan ditumpahkan ke masyarakat karena kita butuh uang turun ke bawah,” terangnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar12 Mei 2025 13:20
Munafri Ajak PPGT Jadi Agen Perubahan untuk Makassar yang Lebih Maju
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan pentingnya peran pemuda sebagai motor penggerak pembangunan di Maka...
Hukum12 Mei 2025 12:30
Kanwil Kemenkum Sulsel dan Enam Pemda Sepakat Bangun Ekosistem Hukum Berkualitas
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kanwil Kemenkum) Sulawesi Selatan (Sulsel) terus memperkuat perannya sebagai pembin...
Hukum12 Mei 2025 11:17
Koalisi Masyarakat Sipil Kritik Pengerahan TNI untuk Kawal Kejaksaan, Desak Panglima Cabut Perintah
SULSELSATU.com, JAKARTA – Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan menyampaikan keprihatinan dan penolakan keras terhadap surat ...
Ekonomi12 Mei 2025 10:44
Kualitas Layanan Semakin Meningkat, BRI Raih Digital Channel Terbaik Versi BSEM 2025
SULSELSATU.com, JAKARTA – Komitmen PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) dalam menghadirkan layanan digital yang inovatif, adaptif, dan unggu...