Logo Sulselsatu

Sukseskan Vaksinasi Kunci Pemulihan Ekonomi Nasional dan Kesehatan Masyarakat

Andi
Andi

Minggu, 17 Oktober 2021 16:53

Sultan Hasanuddin Center Makassar mengadakan Diskusi Publik. Ist
Sultan Hasanuddin Center Makassar mengadakan Diskusi Publik. Ist

SULSELSATU.com – Organisasi Masyarakat, Sultan Hasanuddin Center Makassar mengadakan diskusi publik dengan mengangkat tema Program Vaksinasi Massal Pulihkan Ekonomi Nasional di Warkop Sija Makassar, pada Minggu (17/10/2021). Kegiatan diskusi publik ini digelar dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 yang ketat.

Dalam diskusi publik tersebut, IDI Kota Makassar, Wachyudi Muchsin dan Direktur Eksekutif Sultan Hasanuddin Center Moh Anshori sebagai narasumber.

Wachyudi Muchsin mengungkap vaksinasi di Indonesia jauh lebih baik dari India dan Pakistan. Berdasarkan data dari Situs ourworldindata.org, pada 15 Oktober 2021 vaksinasi di Indonesia telah mencapai 22.4 %.

Baca Juga : BRI Targetkan Kontribusi 65,4% pada Inklusi Keuangan di 2023, Jangkau 107,5 Juta nasabah di Segmen Mikro

“Secara global vaksinasi di Indonesia jauh lebih baik dari India dan Pakistan. Vaksinasi kita sudah berada diangka 22,4 persen sementara India 20,1 persen, Pakistan baru 15,8 persen,” ungkap Wachyudi.

Sebelumnya, Kementrian Kesehatan RI, mengungkapkan capaian vaksinasi sudah menembus lebih dari 50 persen sasaran vaksinasi. Senada dengan data tersebut, Wachyudi mengajak untuk semua pihak menyukseskan vaksinasi dengan harapan berdampak baik terhadap sektor-sektor termasuk sektor ekonomi.

“Tentu dengan vaksin harapan kita bahwa ekonomi, sosial, kesehatan masyarakat, budaya dan lainnya bisa bergerak tumbuh lebih baik. Makanya program vaksin pemerintah ini wajib kita sukseskan,” jelasnya.

Baca Juga : Jelang Konferda, PJI Sulsel Diskusi Prospek Ekonomi Sulsel 2023, Apakah Untung atau Buntung?

Di tempat yang sama, Direktur Eksekutif Sultan Hasanuddin Center Moh Anshori mengatakan pemerintah saat ini sukses mengatasi pandemi COVID-19. Ia menyebut kemenangan melawan COVID-19 merupakan kemenangan kita bersama. Salah satunya adalah berkontribusi untuk taat mematuhi protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi COVID-19.

“Analogi saya kita saat ini sedang berperang. Nah, kita sebentar akan memenangkan peperangan. Karena kesuksesan pemerintah mengatasi pandemi kami pandang sukses,” jelas Anshori.

Anshori menceritakan pusat-pusat roda perekonomian dan objek wisata yang memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi mulai ramai, hal itu menjadi indikator keberhasilan pemerintah dalam mengatasi pandemi COVID-19.

Baca Juga : Akademisi, Ulama Hingga Buruh Bahas Capaian Tiga Tahun Jokowi-Amin

“Kita lihat akhir-akhir ini misalnya pusat perbelanjaan, tempat wisata sudah ramai. Sehingga, kesimpulan saya bahwa program yang dicanangkan pemerintah sangat sukses,” kata Anshori.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Penulis : Warda
Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Berita Utama06 April 2025 19:21
Turut Berdukacita, Kapolres Jeneponto Melayat ke Rumah Bocah Yang Tewas Akibat Tenggelam
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Kapolres Jeneponto, AKBP Widi Setiawan, memberikan penghormatan terakhir dengan melayat ke rumah bocah yang meningga...
Berita Utama06 April 2025 18:32
Sudah Lamaran Namun Batal Bawa Uang Panai’, Massa Rusak Rumah Warga di Jeneponto
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Sebuah peristiwa pengrusakan rumah terjadi di Kampung Embo, Desa Turatea, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, ...
Sulsel06 April 2025 15:00
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Parepare Tinjau Langsung Arus Balik di Pelabuhan Nusantara
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare Tasming Hamid bersama Wakil Wali Kota Hermanto turun langsung meninjau aktivitas di Pelabuhan Nusa...
Makassar06 April 2025 14:29
Appi Terpilih Aklamasi Jadi Ketua IKA Fakultas Hukum Unhas Gantikan SYL
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin yang juga alumni Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FH-Unhas) angkatan tahu...