Sat Binmas Polres Enrekang Datangi Kedai Kopi Himbau Konsumen Disiplin Prokes COVID-19

Sat Binmas Polres Enrekang Datangi Kedai Kopi Himbau Konsumen Disiplin Prokes COVID-19

SULSELSATU.com – Personil Pembinaan Masyarakat (Binmas) melakukan kunjungan di kedai kopi Enrekang atau Kedai kopiGajah melo yang berlokasi di Jl. Sultan Hasanuddin Kelurahan Puserren Kec. Enrekang, pada Kamis (21/10/21) di Kabupaten Enrekang.

Kunjungan Kepolisian dan Binmas dalam rangka melakukan pembinaan sebagai langkah preventif dari gangguan kriminal dan menjaga Ketertiban Masyarakat khususnya di Enrekang.

Perlu diketahui, Kabupaten Enrekang yang dikenal sebagai tempat untuk pecinta kopi kerap didatangi oleh masyarakat lokal ataupun yang berada diluar daerah.

Sat Binmas Polres Enrekang Melalui Banit Binmas Briptu Dermawan dalam rangka memelihara kamtibmas kodusif dan mengeduksi masyarakat dalam hal kedisiplinan protokol kesehatan dengan mendatangi Kedai kopi Gajah melo.

“Apakah ada masker?,” kata Dermawan saat menemui salahsatu pengunjung Kedai Kopi Gajah Melo.

Dermawan mengungkapkan di tengah pandemi COVID-19 menjadi kewajiban masyarakat untuk taat protokol kesehatan COVID-19 salahsatunya menggunakan masker saat beraktifitas di luar rumah.

“Hal ini menjadi pertanyaan penting untuk mengetahui masyarakat dalam mobilitasnya apakah sudah disiplin menggunaan masker, ini dikarenakan aktifitas makan atau minum tentunya tidak mugkin menggunakan masker” ungkapnya.

Dermawan juga mengingatkan selain menggunakan masker, pengunjung Kedai Kopi Gajah Melo diminta untuk tetap menjaga jarak dan tidak membuat kerumunan.

“Kalau Kita Lebih dari seorang silahkan tetap menjaga jarak satu sama lain dan gunakan masker kembali sesudah makan minum dan terebih kalau mau berbicara kepada orang lain,” imbunyaa.

Dermawan menegaskan meskipun pasien COVID-19 di Enrekang mengalami penurunan masyarakat diminta untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

“Mari menyikapi situasi ini dengan baik, walau Status yang terkomfirmasi Covid-19 akhir akhir ini sudah cukup melandai, jadi besar harapan Enrekang kembali ke zona hijau dengan cara semua masyarakat terlibat dan peduli dengan menerapkan protokol kesehatan,” tutupnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Berita Terkait
Baca Juga