Logo Sulselsatu

Sosialisasi Peran dan Fungsi, BBKP Makassar Komitmen Cegah Penyakit Hewan dan Tumbuhan Masuk Ke Sulsel

Muh Jahir Majid
Muh Jahir Majid

Jumat, 22 Oktober 2021 11:13

Kepala Balai Besar Karantina Pertanian Makassar Lutfhi Natsir, Kamis 21/10/2021 (Sulselsatu / Jahr Majid
Kepala Balai Besar Karantina Pertanian Makassar Lutfhi Natsir, Kamis 21/10/2021 (Sulselsatu / Jahr Majid

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Balai Besar Karantina Pertanian, (BBKP) Makassar menggelar acara sosialisasi Balai Karantina khususnya peran dan fungsi instansi vertikal Kementerian Pertanian (Kementan), Kamis, di Fireflies Coffee, Jalan Letjen Hertasning, Kamis (21/10/2021).

Kepala Balai Karantina Pertanian Makassar, Luthfi Natsir mengatakan tujuan sosialisasi ini untuk penyebarluasan fungsi dan tujuan dari BBKP Makassar.

Adapun ruang lingkup BBKP Makassar, kata dia, mencakup pengawasan dan/atau pengendalian Keamanan Pangan dan Mutu Pangan, Keamanan Pakan dan Mutu Pakan, Produk Rekayasa Genetika, Sumber Daya Genetika, Agensia Hayati, Jenis Asing Invasif, Tumbuhan dan Satwa Liar serta Tumbuhan dan Satwa Langka yang keluar dan masuk di Sulawesi Selatan.

Baca Juga : Kembali Gelar Ekspor, Balai Karantina Pertanian Target Rp350 Miliar

“Tugas kita memastikan hewan dan tumbuhan yang keluar dan masuk itu bebas dari penyakit, kemanan pangan dan mutu pangan,” katanya

Antisipasi pencegahan Balai Karantina Pertanian Makassar, mulai dari penyakit Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK), Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) dan Hama Penyakit Ikan Karantina (HPIK).

Sementara hal yang dilakukan untuk mencegah OPTK, HPHK dan HPIK meliputi Pemeriksaan, Pengasingan, Pengamatan, Perlakuan, Penahanan, Penolakan, Pemusnahan dan Pembebasan yang dilakukan disejumlah wilayah kerja Karantina Pertanian Makassar.

Baca Juga : BBKP Makassar Bersama Bea Cukai Makassar Lakukan Uji Coba Perdana Joint Inspection

Balai Karantina mencatat ancaman penyakit saat ini petugas harus mencegah masuknya 121 jenis hama penyakit hewan karantina dan 693 jenis organisme pengganggu tanaman karantina ke wilayah Indonesia.

“Kalau antar pulau kami akan lakukan pemeriksaan di tempat pemasukan, kalau sudah kita keluarkan sertifikat pelepasan karantina keluarkan hewan itu bebas dari penyakit. Hewan yang masuk itu ada kambing dari NTT, keluar itu biasanya sapi di poutere di kirim ke Kalimantan,” ujarnya.

Balai karantina itulah instansi yang menjamin kesehatan, makanan kita dan hewan kita,” tambahnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video26 November 2024 15:53
VIDEO: Tiga Pendaki Hilang di Gunung Balease Ditemukan Selamat, Satu Alami Luka
SULSELSATU.com – Tiga pendaki asal Tasikmalaya yang hilang kontak di Gunung Balease, Luwu Utara, ditemukan dalam kondisi selamat. Ketiganya dite...
Politik26 November 2024 15:49
Seto Mencoblos di TPS 4, Rezki di TPS 11 Rappocini
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi siap menggunakan...
Bisnis26 November 2024 15:31
Khusus Rute Pinrang dan Sengkang, Cahaya Bone Beri Potongan Harga Rp50 Ribu
Salah satunya dengan kolaborasi bersama Kallafriends menghadirkan program #ditraktirkallafriends dengan promo potongan harga hingga 50 ribu ripuah yan...
Politik26 November 2024 14:51
Tidak Dapat Undangan Mencoblos, Apakah Bisa Pakai KTP? Ini Kata KPU Makassar
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemungutan suara pada Pilkada Serentak 2024 digelar besok, Rabu 27 November 2024. Pemilih yang namanya tercatat di da...