SULSELSATU.com – Selama 10 hari terakhir tidak ada lagi penambahan kasus konfirmasi positif COVID-19 di Luwu Utara per 05 November 2021.
Hal itu diungkapkan oleh Juru Bicara Pemda Luwu Utara untuk Penanganan COVID-19, Komang Krisna yang mengatakan kasus aktif COVID-19 di Luwu Utara sudah nol persen.
“Kasus aktif di Luwu Utara sudah nol persen,” ungkap Komang pada Rabu (3/11/2021), di Masamba.
Baca Juga : VIDEO: Kebakaran di Desa Tolada Luwu Utara, Rumah Ludes Terbakar
Meski kasus aktif di Luwu Utara nol persen, zonasi Luwu Utara masih berada pada Zona Kuning atau level 3 berdasarkan assesment Kementrian Kesehatan.
Kasus aktif yang nol persen dipengaruhi oleh capaian vaksinasi di Kabupaten Luwu Utara. Per tanggal 3 November 2021, sebanyak 69,237 jiwa telah divaksin COVID-19 dosis 1 dan 35,906 jiwa telah divaksin dosis 2.
“Sesuai indikator tambahan dari Kemenkes dan Kemendagri bahwa kabupaten/kota yang capaian vaksinasinya <40%, levelnya turun satu tingkat,” tambah Komang.
Baca Juga : VIDEO: Warga di Lara Luwu Utara Protes Jalan Rusak, Tanam Pohon Pisang di Tengah Jalan
Komang berharap target herd immunity dapat segera dicapai agar dapat mencegah gelombang ketiga COVID-19 yang kemungkinan terjadi pada Januari – Februari 2022 mendatang.
“Herd immunity yang kita kejar. Semoga dengan cakupan vaksinasi minimal 70%, kita bisa mencegah terjadinya pandemi COVID-19 gelombang ketiga yang menurut pakar epidemiolog kemungkinan akan terjadi di Januari – Februari 2022 mendatang,” ungkapnya.
Dikutip dari laman Universitas Gadjah Mada Indonesia diprediksi akan mengalami gelombang ketiga Covid-19 pada Desember 2021-Januari 2022.
Baca Juga : 25 Tahun Luwu Utara, Pj Gubernur Bahtiar Apresiasi Pencapaian Pembangunan Daerah
Pakar epidemiologi UGM, dr. Riris Andono Ahmad, M.P.H., Ph.D., menyebutkan bahwa gelombang ketiga Covid-19 adalah sebuah keniscayaan.
Riris mengatakan munculnya gelombang Covid-19 ketiga sangat tergantung pada kondisi di masyarakat. Menurutnya, kepatuhan masyarakat dalam implementasi 5 M yakni menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker, membatasi mobilitas dan menjauhi kerumuman mencegah terjadinya pandemi COVID-19 gelombang ketiga.
Senada dengan Riris, Juru Bicara Pemda Luwu Utara kembali menegaskan kepada semua masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19 saat beraktivitas dan mengajak masyarakat yang belum mengikuti vaksinasi dosis pertama dan kedua untuk segera mengikuti vaksinasi.
Baca Juga : Kepala Desa Sassa Ucap Syukur Ada Abang Fauzi di Senayan Perjuangkan Kepentingan Warga
“Tetap waspada dengan meningkatkan cakupan vaksinasi,” tandasnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar