SULSELSATU.com, MAKASSAR – Dinas Kesehatan kota Makassar optimis mampu mencapai tingkat zero stunting pada anak di Kota Makassar.
Hal itu terungkap saat Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi mengunjungi tiga puskesmas di Makassar, Jumat (5/11/2021).
Baca Juga : Dinkes Makassar Terima Penghargaan Penyelenggara Kesehatan Haji Terbaik 2024
Wawali meminta, agar seluruh masyarakat Makassar rutin untuk memeriksakan anaknya di Posyandu terdekat.
Wawali Fatma menuturkan perlunya perhatian dan kepedulian orang tua untuk bisa melihat tumbuh kembang anaknya apakah sudah sesuai dengan perkembangan usia dan berat badannya. Kekhawatiran ini di sampaikannya saat mengunjungi tiga puskesmas di Makassar, Jum’at (5/11/2021).
Di hadapan orang tua yang turut serta membawa anaknya yang telah di kategorikan stunting, Fatma meminta agar dapat menjalankan peran ibu yang baik utamanya saat usia emas anak.
“Yakin dan percayalah jika anak seringkali mencontoh kebiasaan ibunya. Olehnya itu usia emas anak yakni 0-5 tahun tolong di berikan edukasi yang baik sembari fokus pula pada perkembangan fisiknya,” jelasnya.
Di tiga puskesmas yang di kunjungi seperti Puskesmas Ballaparang,Puskesmas Kassi-Kassi dan Puskesmas Mangasa, Wawali tak hentinya mengajak warga untuk rutin ke Posyandu.
“Ibu-ibu posyandu itu fungsinya memberikan imunisasi bagi anak dan juga melihat grafik pertumbuhannya. Jika di rasa kurang atau tidak sesuai akan di berikan makanan ataupun vitamin tambahan. Jadi jangan tunda apalagi abai untuk tidak mengunjungi Posyandu,” tegas Fatma.
Di jelaskannya pula kurangnya tinggi badan anak tidak selamanya di anggap stunting tapi persoalan genetika bisa menjadi pemicu.
“Pendek itu bukan berarti stunting. Bisa jadi karena genetika. Tapi lebih baik mencari tau pada ahlinya daripada mengira-ngira saja. Ayo ke Posyandu,” ajak Fatma.
Setelah berbincang dengan para orang tua juga para Kepala Puskesmas juga camat serta Plt Kepala Dinas Kesehatan Makassar, dr Nursaidah Sirajuddin, Wawali Fatma kemudian memberikan bantuan makanan dan vitamin bagi anak yang telah di kategorikan stunting.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar