SULSELSATU.com, MAKASSAR – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof Husain Syam, mengapresiasi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali atas gagasannya yang telah menyusun Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan telah memiliki Peraturan Presiden (Perpres) sebagai landasan hukumnya.
Pernyataan ini disampaikan Husain Syam dalam sambutannya dalam acara Sosialiasi Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang digelar di hotel Myko, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (7/11/2021).
Acara ini turut dihadiri Menpora Amali, Ketua Umum Ikatan Sarjana Olahraga Republik Indonesia (ISORI), Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dan sejumlah tokoh lainnya.
Baca Juga : Rektor UNM Wakafkan Tanah Pembangunan Masjid di Ballaparang, Rp 407 Juta Sumbangan Sudah Terkumpul
Dalam sambutannya, Prof Husain Syam mengaku telah banyak berdiskusi dengan Menpora Amali terkait program-program yang dijalankan Menpora Amali baik untuk memajukan olahraga maupun pemuda hingga jangka panjang.
“Itu menunjukan pikiran-pikiran kita untuk bersama-sama pak menteri, bersama utk memajukan olahraga dalam Desain Besar Olahraga Nasional yang sudah ada Perpres ini, saya kira tidak ada kata lain kita harus bersama- sama menjadi bagian dari desain ini untuk melahirkan prestasi olahraga,” kata Husain Syam.
Prof Husain Syam melanjutkan, dari sekian menteri kabinet Indonesia Bersatu Menpora Amali termasuk memiliki kinerja yang baik dan sukses berdasarkan catatan prestasi yang dihasilkan para atlet di tingkat internasional.
Baca Juga : Diresmikan Rektor UNM, Auditorium Amanagappa Kini Bernama Hall Andi Pangeran Pettarani
“Saya ingin katakan secara khusus kepada pak menteri, jujur saya mencatat dari seluruh menteri yang ada, pak menteri olahraga ini termasuk dalam satu menteri yang berhasil dan luar biasa telah melahirkan grand design olahraga,” ungkapnya.
Menurutnya, Presiden Joko Widodo tidak serta merta menandatangani Perpres DBON, melainkan telah mendiskusikan dan melihat capaian prestasi olahraga yang ditorehkan para atlet di era Menpora Amali.
“Sebut saja terakhir bulu tangkis di Piala Thomas, 19 tahun tidak bisa kita rebut. Disaat beliau menjadi menteri, alhamdulillah atas semangat, kita bangga sekali, pak menteri ini tidak pernah berhenti bergerak dan berpikir untuk pembangunan dan kemajuan olaharaga,” tukasnya.
Baca Juga : Menpora Zainudin Amali Tunjuk UNM Jadi Center DBON Kawasan Timur, Prof Husain: UNM Siap Sukseskan
Selain olahraga, Menpora Amali juga dinilai telah berhasil mendesain program entrepreneurship untuk para pemuda, khususnya di perguruan tinggi.
“Pemuda hari ini dan pemuda hari esok, ini sudah didesain oleh Menteri Pemuda dan Olahraga,” jelasnya.
Selanjutnya, dalam kesempatan ini, Husain Syam mengingatkan bahwa dalam mengembangkan olahraga kedepan, para sarjana olahraga harus digandeng oleh pemerintah dan tidak boleh dilepaskan.
Baca Juga : UNM Perpanjang Masa Lockdown hingga 11 Maret
“Kalau kita mau mengembangkan olahraga, mesti kita tidak bisa melepaskan para sarjana olahraga. Karena keilmuan itu penting dalam kita melakukan sebuah desain besar. ISORI adalah bagian penting dalam melakukan ini,” pungkasnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar