SULSELSATU.com, PINRANG – Adanya dugaan pencabulan yang menjerat Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Tassbeh Baitul Qur’an Pinrang, yang menyeret seorang ustaz inisial SM pihak Ponpes memberikan klarifikasi terbuka.
Dalam pernyataannya, pihak Ponpes Tassbeh Baitul Qur’an menegaskan jika kasus dugaan pencabulan yang menimpa pimpinannya tersebut tidak benar seperti apa yang telah diberitakan di media massa.
“Kami atas nama keluarga besar Pondok Pesantren Tassbeh Baitul Qur’an Pinrang menyatakan jika semua tuduhan yang menimpa pimpinan kami itu tidak benar. Apa yang diberitakan di media semuanya juga tidak benar,” tegas Ahmad, salah satu Ustadz Pembina Ponpes Tassbeh Baitul Qur’an Pinrang, Selasa (9/11/2021).
Baca Juga : VIDEO: Kericuhan saat Tarkam di Pinrang, Panitia Hentikan Seluruh Pertandingan
Ahmad juga menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan pimpinan ponpes terhadap santri itu bukan merupakan tindakan pelecehan santri. Namun tindakan yang dilakukan itu merupakan semata mata bentuk kasih sayang seorang pembina ke anak santrinya
“Para orang tua saat memasukkan anaknya ke Pondok, itu sepenuhnya tanggung jawab kami untuk mendidik dan memperlakukan anak mereka seperti anak kami sendiri,” lanjut Ahmad.
Sebagai penutup, atas nama keluarga besar Ponpes, Ahmad menyatakan siap mendukung sepenuhnya apa yang menjadi langkah pimpinannya dalam menghadapi kasus ini.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar