Logo Sulselsatu

Meski Melambat, Ekonomi Sulsel Tetap Tumbuh 3,24 Persen Didorong Lapangan Usaha Pertanian

Muh Jahir Majid
Muh Jahir Majid

Rabu, 10 November 2021 11:03

Kepala BI Sulsel, Causa Iman Karana (Sulselsatu.com / Sri Wahyudi Astuti)
Kepala BI Sulsel, Causa Iman Karana (Sulselsatu.com / Sri Wahyudi Astuti)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pertumbuhan ekonomi Sulsel pada triwulan III 2021 tercatat tumbuh positif sebesar 3,24 persen (yoy). Tumbuh lebih rendah dibanding triwulan sebelumnya yang sebesar 7,66 persen (yoy) sebagai dampak dari merebaknya kasus Covid.

Pelemahan ekonomi pada triwulan ini sejalan dengan melambatnya pertumbuhan ekonomi nasional yang tercatat 3,51 persen setelah sebelumnya mencapai 7,07 persen.

Kepala bi Sulsel, Causa Iman Karana mengatakan, sumber utama pelemahan berasal dari permintaan domestik yang tumbuh melambat seiring kebijakan pembatasan mobilitas di berbagai wilayah untuk mengatasi varian delta Covid-19.

Baca Juga : Lima Poin Strategis Kerja Sama BI dan OJK Meningkatkan Ketahanan Sektor Keuangan

“Sementara permintaan eksternal tetap tumbuh kuat, menopang pertumbuhan ekonomi baik nasional maupun ekonomi Sulsel. Pertumbuhan ekonomi Sulsel didorong oleh kinerja Lapangan Usaha (LU), Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan tumbuh sebesar 7,85 persen (yoy) dan memiliki pangsa sebesar 24,52 persen terhadap total PDRB Sulsel,” jelasnya, Rabu, (10/11/2021).

Ia menjelaskan, ekonomi tetap tumbuh salah satunya didorong oleh peningkatan produksi beberapa komoditas perkebunan, antara lain: kelapa sawit, kopi, kakao, tebu, maupun peningkatan produksi sentra budidaya perikanan dan perikanan tangkap.

Selanjutnya, LU Pertambangan tumbuh sebesar 3,61 persen (yoy) dengan pangsa sebesar 4,81 persen terhadap PDRB. Pertumbuhan didorong oleh peningkatan kinerja pertambangan bijih logam.

Baca Juga : BI Sulsel Hadirkan Program Edukatif Dorong Ekonomi Syariah

“Berdasarkan komponen pengeluaran, peningkatan net ekspor menjadi faktor pendorong utama pertumbuhan ekonomi Sulsel. Pada periode Januari-September 2021, total nilai ekspor Sulsel meningkat 12,96 persen (yoy) sedangkan total nilai impor menurun 20,36 persen (yoy). Peningkatan ekspor didorong meningkatnya permintaan negara mitra dagang, termasuk untuk komoditas besi dan baja,” bebernya.

Pria yang akrab di Cik ini juga menjelaskan, dampak dari PPKM mengakibatkan penurunan pada beberapa kelompok pengeluaran seperti konsumsi rumah tangga, konsumsi pemerintah, dan investasi. Penurunan konsumsi rumah tangga terjadi pada pada subkomponen makanan dan minuman, pakaian dan alas kaki, transportasi, komunikasi, rekreasi, dan penyediaan makan minum.

Cik juga menilai jika ancaman gelombang ketiga Covid-19 menjadi risiko yang bisa membuat ekonomi turun. Namun, ia dan pihaknya akan terus memantau, melihat keyakinan konsumen saat ini yang mulai meningkat di tengah gencarnya program vaksinasi.

Baca Juga : BI Sulsel dan Perbankan Buka Layanan Penukaran Uang Rupiah Serentak Tiga Pulau di Kota Makassar

“Masih ada ancaman gelombang ketiga Covid-19. Faktor pandemi menjadi risiko yang bisa membuat ekonomi turun lagi. Namun, kita harus punya proyeksi ekonomi dan keyakinan (belanja konsumen) itu. Dan keyakinan itu didukung dari kondisi saat ini,” ungkapnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Penulis : Sri Wahyudi Astuti
Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Sulsel10 April 2025 22:23
Wakil Wali Kota Parepare Hermanto Hadiri Puncak Perayaan Hari Jadi Bone
SULSELSATU.com, BONE – Wakil Wali Kota Parepare, Hermanto, menghadiri perayaan Hari Jadi Bone ke-695 Tahun yang dipusatkan di Halaman Rumah Jaba...
Kesehatan10 April 2025 22:10
Dinkes Sulsel Distribusikan 7.213 Vaksin Meningitis untuk Jemaah Haji 2025
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulawesi Selatan mulai mendistribusikan vaksin meningitis ke seluruh 24 kabupaten/kota ...
News10 April 2025 21:47
Idrus Marham: Kalau Kita Jujur, KKSS Butuh Amran Sulaiman
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Tokoh nasional asal Sulawesi Selatan, Idrus Marham, menyatakan bahwa Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) membutuhk...
Berita Utama10 April 2025 21:12
Kejari Jeneponto Dorong Transparansi Dana Desa Lewat Sosialisasi Aplikasi Jaga Desa
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Kejaksaan Negeri (Kejari) Jeneponto menggelar sosialisasi penggunaan Aplikasi Jaga Desa (Jaksa Garda Desa) di Ruang Pola...