Rektor UNM Makassar Letakkan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Nurun Ala Nurin Pascasarjana UNM

Rektor UNM Makassar Letakkan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Nurun Ala Nurin Pascasarjana UNM

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Husain Syam, melakukan peletakan batu pertama dalam rangka pembangunan Masjid Nurun Ala Nurin Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar (PPs UNM) di pelataran Gedung AD PPs UNM, Rabu (24/11/2021).

Usai peletakan, Husain Syam memberikan pencerahan dan mengajak untuk bersedekah membangun masjid merupakan ibadah amaliah yang sangat penting bagi umat Islam yang mendambakan surga.

Menurutnya, harta yang dititipkan melalui pembangunan mesjid jauh lebih bermanfaat dibanding menabung deposito di bank.

Kata Rektor UNM, hakikatnya harta dapat dibawa mati melalui masjid, yatim piatu, wakaf, sedekah, dan amal lainnya yang kelak tercatat di surga. Bahkan, sebelum kita wafat dan orang yang disedekahi, maka mereka telah menanti kita di surga.

“Karena itu, mari saya mengajak kita semua agar berlomba dalam berbuat kebaikan. Bentuk kebaikan terbaik yang dijanjikan Allah Swt. adalah menyimpan harta kita pada pembangunan masjid sehingga menjadi penerang hidup kita di alam kubur dan menempatkan kita di surga-Nya,” katanya

Lebih lanjut, Rektor UNM menegaskan bahwa dirinya akan menanggung semua kebutuhan semen hingga masjid Nurun Ala Nurin sudah siap digunakan.

Bahkan, Prof. Husain Syam berjanji jika panitia merasa kekurangan biaya beliau sanggup menalanginya. Niat Pak Rektor mendapat pujian dari undangan yang hadir.

Direktur PPs UNM Prof Hamsu Abd Gani dalam sambutannya merasa bangga atas bantuan dan partisipasi dari kalangan internal pimpinan sehingga telah terkumpul dana yang sangat luar biasa jumlahnya, sekira Rp 1,9 M dari perkiraan biaya yang akan digunakan sejumlah Rp 1,7 M.

“Saya patut menyatakan syukur dan ucapan terima kasih kepada Bapak Rektor UNM danseluruh pimpinan UNM yang akan mendukung pembangunan Masjid Nurun Ala Nurin sebagai bagian dari peningkatan kualitas ibadah. Masjid ini akan menjadi pusat kegiatan ibadah bagi seluruh civitas akademik bahkan masyarakat umum,” harap Guru Besar Teknologi Pendidikan FT UNM.

Wakil Direktur 1 Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Dr. Sulaiman Samad yang didapuk sebagai Ketua Panitia melaporkan histori pembangunan Masjid Nurun Ala Nurin menjadi sarana ibadah yang representatif. Masjid ini dapat digunakan untuk berbagai hal.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Berita Terkait
Baca Juga