SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sejumlah daerah di Kabupaten Gowa dilanda banjir, bahkan ada dengan ketinggian 1 meter. Titik banjir ada di Kecamatan Pallangga, Kecamatan Pattallassang dan Bontomarannu.
Akibatnya, sebanyak 92 warga Gowa dievakuasi ke tempat yang aman. Sebanyak 27 orang dari Desa Pallangga, Desa Panakkukang 15 orang, kemudian di Desa Taeng sebanyak 50 orang yang dievakuasi.
Wakil Bupati Gowa, H Abd Rauf Malaganni mengatakan, Pemkab Gowa saat ini telah membuat dapur umum untuk masyarakat yang terdampak banjir di beberapa titik, seperti masjid dan tempat yang lebih tinggi.
“Hujan ini mulai tadi malam sampai tadi belum berhenti hingga sungai meluap dan menyebabkan banjir. Memang dari tahun ke tahun ada yang banjir. Tapi ini yang paling tinggi karena sudah mencapai 1 meter,” terang Abd Rauf Malaganni saat meninjau salah satu lokasi banjir di Desa Pallangga, Kecamatan Pallangga, Selasa, (7/12/2021).
Pada kesempatan yang sama, Camat Pallangga, Taufik M. Akib menyampaikan bahwa selain di Dusun Bontorea, ada beberapa titik yang juga terendam banjir.
“Menurut laporan kami ada titik banjir di Desa Taeng, kemudian di Desa Bontoala, Desa Panakukang, Desa Bunga Ejayya, dan Kelurahan Mangalli juga ada,” terangnya.
Sebelumnya, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan juga telah menginstruksikan kepada SKPD terkait serta Camat agar membangun posko siaga bencana. Mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa dan kelurahan.
Usai meninjau lokasi banjir di Desa Pallangga Kecamatan Pallangga, Wakil Bupati Gowa bersama Kapolres Gowa juga meninjau lokasi banjir di Sailong, Desa Sunggumanai, Kecamatan Pattalassang.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar