SULSELSATU.com, MAKASSAR – Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Jusuf Ismail menghadiri sosialisasi pedoman penyelenggaraan gerakan PKK, di Hotel Claro, Rabu (8/12/2021).
Dalam Sosialisasi ini, Indira Jusuf Ismail membahas tentang program percepatan penurunan angka stunting dan juga program bebas tuberkulosis.
“Penurunan angka stunting menjadi salah satu prioritas dari TP PKK Kota Makassar, karena penurunan angka stunting sangat mempengaruhi kualitas generasi penerus bangsa,” ujarnya,
Baca Juga : Pemkot Makassar Terima Bantuan CSR Bank Mandiri Taspen Rp100 Juta Tangani Stunting
Beberapa kegiatan TP PKK Kota Makassar dilakukan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang hal-hal yang harus dilakukan agar kelahiran stunting dapat terhindarkan. Dilakukan pendampingan bagi ibu hamil, serta bagi anak-anak yang telah terlahir stunting dengan pemberian makanan sehat secara teratur.
Selain permasalahan stunting, hal lain yang menjadi perhatian dari TP PKK Kota Makassar, yakni upaya membebaskan Makassar dari Tuberkulosis.
“Penderita tuberkulosis di kota Makassar cukup tinggi, dan ini sangat memprihatinkan. Untuk itu TP PKK Kota Makassar mengajak seluruh stakholder agar secara bersama memperhatikan hal tersebut,” lanjutnya.
Baca Juga : Pemkab Gowa Masifkan Keterlibatan TPPS dan Satgas Percepatan Penanganan Stunting
Dalam kesempatan sosalisasi tersebut, Ketua TP PKK Kota Makassar, juga memaparkan tentang perencanaan pencanangan lorong wisata di setiap kecamatan.
“Lorong wisata PKK ditujukan untuk menarik wisatawan, dimana lorong tersebut mencakup 10 program pokok PKK ditambah dengan program seni budaya,” lanjutnya.
Keberadaan Lorong Wisata PKK, diharapkan mampu memberi efek pada peningkatan pendapatan masyarakat, serta UMKM di setiap kecamatan.
Baca Juga : Pemkab Gowa dan USAID Terus Perkuat Kolaborasi Penanganan Stunting
Sekedar diketahui, sosialisasi ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Kab/Kota Se Sulawesi Selatan, yang mempersentasekan pedoman penyelenggaraan Gerakan PKK di masing-masing Kab/Kota, yang disaksikan langsung olehPlt Ketua TP PKK Prov Sulsel, Naoemi Octarina.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar