SULSELSATU.com – No safety no production. Beginilah salah satu tagline yang diterapkan PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) dalam menjalankan operasionalnya. Budaya mengedepankan keselamatan dan keamanan menjadi hal fundamental yang wajib diterapkan oleh seluruh karyawan PT Vale.
Semangat inilah yang disebarkan PT Vale dalam kelas motivasi yang diikuti sebanyak 40 siswa kelas 10 dan kelas 11 Jurusan Geologi Pertambangan dari SMK Pertambangan Bahomohoni, Kec. Bungku Tengah, Kab. Morowali, Sulawesi Tengah, Sabtu (5/02/2022) lalu.
Pada kesempatan tersebut hadir perwakilan dari PT Vale, yakni Koordinator EHS blok Bahodopi Ashadi Cahyadi serta tim External Relation PT Vale di Blok Bahodopi.
Baca Juga : Tanam Pohon Serentak Demi Ketahanan Pangan, PT Vale IGP Pomalaa Kolaborasi dengan Gubernur Sultra
Materi yang dibawakan terkait penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di PT Vale. Dimana materi ini juga sangat erat kaitannya dengan mata pelajaran yang diperoleh siswa SMK Pertambangan.
Koordinator EHS blok Bahodopi, Ashadi Cahyadi mengatakan, pada kelas motivasi tersebut, pihaknya memberikan edukasi bagaimana sebaiknya para siswa bisa menyiapkan dirinya dalam memasuki dunia kerja nanti, utamanya dari sisi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).
“Saya memberikan gambaran ke mereka apa yang akan dihadapi di dunia kerja. Sebelumnya mereka sebagai jurusan teknik pertambangan memang ada mata pelajaran K3 juga. Jadi kita menyampaikan di dunia kerja bukan sekedar membutuhkan pengetahuan teknikal (geologi, perencanaan tambang, dll), tapi juga pengetahuan terkait dengan keselamatan kerja,” ujarnya.
Baca Juga : Dua Proyek Smelter HPAL PT Vale Prediksi Rampung 2027, Produksi Nikel Capai 180 Ribu Ton
Selain itu, para siswa juga dibekali pemahaman di sisi kesehatan kerja, sesuai dengan aturan undang-undang, yaitu setiap pekerja tambang harus sehat dan kesehatannya dimonitor untuk menghindari penyakit akibat kerja.
“Mereka sebagai pelajar yang masih muda perlu menjaga kesehatan, agar nantinya memasuki dunia kerja bisa dalam kondisi sehat. Jangan sampai justru dari muda tidak memperhatikan kesehatan, setelah mau masuk kerja malah tidak lulus tes kesehatan. Termasuk hindari narkoba dan sebagainya,” katanya.
Selain itu, para siswa diberi pemahaman penerapan K3 di PT Vale utamanya ketika berada di tempat terpencil yaitu harus menyediakan yang namanya Emergency Respons Procedure (ERP) dan didampingi oleh tenaga yang memiliki keahlian terhadap pertolongan pertama.
Baca Juga : Buka Puasa Bersama Media, PT Vale Indonesia Tegaskan Komitmen Pertambangan Berkelanjutan
Salah seorang siswa Kelas 11, Jurusan Geologi Pertambangan, SMK Pertambangan Bungku, Irmawati mengaku sangat senang bisa mengikuti kelas Motivasi tersebut. Apalagi, dirinya telah mengikuti tiga sesi dari kelas Motivasi.
“Saya sangat senang dan beruntung bisa mendapatkan pengetahuan baru dari PT Vale, utamanya terkait Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Bahwa betapa pentingnya untuk menjaga dan menerapkan hal itu dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi memang, banyak hal yang semakin dipahami dari sebelumnya hanya mengetahui saja dan tidak mendalam,” ungkapnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar