Logo Sulselsatu

Kasus Covid-19 Kembali Naik, Dinkes Makassar Minta Perketat Prokes

Muh Jahir Majid
Muh Jahir Majid

Rabu, 09 Februari 2022 13:10

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kasus covid-19 mulai mengalami kenaikan di Makassar. Dalam sehari, tercatat puluhan orang tekonfirmasi positif. Total kasus kumulatif hingga saat ini mencapai 285 orang. Dalam sehari, jumlah orang yang terkonfirmasi berkisar 50 hingga 60-an kasus.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, dr Nursaidah Sirajuddin saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Selasa, (08/02/2022).

“Total kasus yang kumulatif 200-an lebih, 285 kalau saya tidak salah. Tig hari lalu tercatat 67 kasus, sehari kemudian turun 66 kasus, esoknya turun lagi 65. Tadi (Selas) kita rilis lagi 57,” katanya

Baca Juga : Jadi Perusahaan Pembayar Pajak Terbesar, BRI Diapresiasi Oleh Negara

Sejauh ini, kata dia, pihaknya masih melakukan pemetaan di kecamatan mana saja yang banyak terpapar kasus covid-19.

Ida sapaan akrab Nursaidah Sirajuddin meminta untuk memperketat protokol kesehatan (Prekes) dan melengkapi vaksinasi hingga vaksin kedua sebagai langkah antisipasi lonjakan covid-19.

“Yang harus di lakukan bagaimana prokes tetap prioritas pertama untuk di laksanakan dan Vaksinasi lengkap dan booster” ucapnya

Baca Juga : Pengumuman! Restrukturisasi Kredit Perbankan Penanganan Pandemi Covid-19 Berakhir

Lebih jauh dikemukakan, sejauh ini, belum ditemukan kasus covid varian omicoran di Makassar.

Sementara itu, probale Omicron sebenarnya sudah banyak di Kota Makassar. Sample-nya dikirim langsung ke Litbangkes untuk memastikan covid varian apa.

Sejauh ini, ada 11 sample yang dikirim untuk diperiksa lebih lanjut. Namun belum ada hasil dari Litbangkes apakah sample tersebut mengandung varian covid atau bukan.

Baca Juga : PT Bumi Karsa Dirikan Posko Mudik, Bentuk Peduli Keselamatan dan Kenyamanan Para Pemudik

“Kita belum bisa mengatakan omicron ada di Makassar sepanjang hasil laboratorium dari Litbangkes belum ada yang dikeluarkan,” kata dr Ida.

Mengantisipasi melonjaknya kasus covid-19 di Kota Makassar saat ini, katanya, Pemkot Makassar sudah mengambil langkah-langkah antisipasi dan mitigasi.

Semua pelayanan kesehatan diinstruksi untuk bersiap menangani kasus jika memang ada yang harus dirawat.

Baca Juga : Masyarakat Kabupaten Gowa Kini Tidak Wajib Pakai Masker di Ruang Publik, Aturan Telah Dicabut

“Jadi semua pelayanan kesehatan di puskesmas maupun rumah sakit tingkat rujukan harus mempersiapkan diri,” tambahnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...