SULSELSATU.com, MAKASSAR – Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani dengan tegas membantah jika dirinya melarang relawan, kelompok atau organisasi tertentu untuk menyalurkan bantuan kepada Kakek Nyahmun yang viral karena tinggal di gubuk reyot.
“Demi Allah saya tidak pernah melarang siapapun untuk menyalurkan bantuan untuk masyarakat yang kurang mampu, termasuk kepada Kakek Nyahmun. Silahkan saja yang mau membantu Kakek Nyahmun,” tegas Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani dalam keterangan resminya ke media ini, Sabtu (12/2/2022)
Indah menambahkan, masalah sosial adalah tanggung jawab bersama justru pemerintah Kabupaten Luwu Utara bersyukur dan mengapresiasi jika ada relawan, kelompok, organisasi atau individu yang bergerak memberikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu.
Baca Juga : Beri Bukti Kerja Kemanusiaan, Warga Pinrang: Terima Kasih Pak Rusdi Masse
“Fitnah besar jika ada yang mengatakan saya melarang kelompok tertentu untuk memberi bantuan kepada masyarakat. Monggo silahkan saja, kami bersyukur jika ada yang membantu masyarakat kita yang dalam kesusahan,” kata Indah.
“Jumat kemarin waktu saya mengunjungi Kakek Nyahmun disana banyak relawan yang lebih dulu datang dari saya, tidak ada satupun kalimat saya yang melarang. Silahkan saja mau bantu apapun silahkan,” sambung bupati perempuan pertama di Sulsel itu.
Indah juga menegaskan, dirinya juga tidak memperdulikan motif dibalik setiap gerakan sosial tersebut. Kata Indah membantu masyarakat yang dalam kesulitan adalah hak setiap orang.
Baca Juga : Dilantik Kembali Jadi Anggota DPR RI, Rusdi Masse Lanjutkan Amanah Warga Sulsel
“Siapapun saja berhak untuk membantu Kakek Nyahmun atau siapapun yang memerlukan bantuan. Saya tegaskan sekali lagi saya tidak pernah melarang siapapun untuk menyalurkan bantuan untuk masyarakat yang kurang mampu, itu fitnah” pungkasnya.
“Yang mau membantu silahkan, apalagi membantunya dengan ikhlas tanpa tujuan tertentu. Karena kalau kita mengambil keuntungan dari seseorang pasti akan berakhir dengan kekalahan,” tutup Indah.
Sebelumnya, diberitakan Ketua DPD NasDem Luwu Utara, Putri Dakka, berinisiatif membantu membangun ulang rumah Sugiatmodi (75), alias kakek Nyahmun yang viral di media sosial. Namun rencana itu urung karena dihalangi pemerintah desa.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar